kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.109   35,72   0,50%
  • KOMPAS100 1.044   5,37   0,52%
  • LQ45 824   5,99   0,73%
  • ISSI 212   -0,11   -0,05%
  • IDX30 427   5,07   1,20%
  • IDXHIDIV20 512   6,64   1,31%
  • IDX80 119   0,49   0,41%
  • IDXV30 122   1,03   0,85%
  • IDXQ30 140   1,68   1,21%

Harga Emas Tetap Bullish Didorong Kekhawatiran Tarif Trump


Jumat, 31 Januari 2025 / 14:50 WIB
Harga Emas Tetap Bullish Didorong Kekhawatiran Tarif Trump
ILUSTRASI. Pramuniaga menunjukan emas batangan Aneka Tambang (Antam) di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur, Jumat (22/11/2024). Harga emas masih bergerak dalam tren naik. Kekhawatiran terkait kebijakan tarif Trump menjadi pendorongnya.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas masih bergerak dalam tren naik. Kekhawatiran terkait kebijakan tarif Trump menjadi pendorongnya.

Berdasarkan data Trading Economics, harga emas berada di US$ 2.795 per ons troi pada Jumat (31/1) pukul 13.41 WIB. Dalam 24 jam terakhir harganya memang terkoreksi turun 0,04%, tetapi secara akumulasi menguat 5,12% dalam sebulan.

Research and Development ICDX Jonathan Octavianus menyebutkan bahwa tren kenaikan emas akibat ketidakpastian dari ancaman tarif Donald Trump.

Baca Juga: Harga Emas Tetap Bullish Didorong Kekhawatiran Tarif Trump

"Pengenaan tarif yang tinggi direncanakan Trump terhadap Meksiko dan Kanada per Sabtu (1/2/2025) besok, serta mempertimbangkan langkah serupa terhadap China," tulisnya dalam riset, Jumat (31/1).

Di sisi lain, pasar masih wait and see mengenai data laporan inflasi yang dapat memberikan petunjuk tentang arah kebijakan The Fed. Indeks pengeluaran konsumsi pribadi AS diperkirakan meningkat menjadi 0,2% MoM pada Desember 2024 dari 0,1% MoM pada bulan sebelumnya.

Sementara itu, indeks biaya ketenagakerjaan (ECI) AS diperkirakan naik menjadi 0,9% QoQ untuk kuartal IV 2024 dari 0,8% QoQ pada kuartal sebelumnya. "Masih tingginya inflasi dan ketidakpastian ekonomi lebih lanjut dapat membatasi kenaikan harga emas," sebutnya.

Baca Juga: Harga Emas Spot Cetak Rekor Tertinggi di Tengah Kekhawatiran Tarif Trump

Jonathan melihat, harga emas meningkat dengan support saat ini beralih ke area US$ 2.750 dan resistance terdekat berada di area US$ 2.800 hingga area US$ 2.810.

Support terjauhnya berada di area US$ 2.700 hingga ke area US$ 2.710, sementara untuk resistance terjauhnya berada di area US$ 2.850.

Selanjutnya: Wajib Beli Gabah Rp 6.500, Menko Zulhas Ancam Penggilingan Padi Swasta yang Bandel

Menarik Dibaca: Alasan Penting Menjaga Gula Darah di Usia 50 Tahun ke atas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×