kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga emas spot menguat, Emas Antam berpotensi kembali tembus Rp 1 juta per gram


Rabu, 06 Januari 2021 / 17:46 WIB
Harga emas spot menguat, Emas Antam berpotensi kembali tembus Rp 1 juta per gram
ILUSTRASI. Prospek harga emas Antam di tahun 2021


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) membuka peluang kembali ke atas Rp 1 juta per gram. Pada Rabu (6/1), harga emas Antam telah berada di levelRp 981.000 per gram atau naik Rp 6.000 dibandingkan hari sebelumnya.

Direktur Solid Gold Berjangka Dikki Soetopo menjelaskan, harga emas Antam mempunyai korelasi dengan pergerakan harga emas dunia. Saat ini faktor utama yang mengangkat kinerja emas adalah indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang berada di titik terendahnya dalam dua tahun terakhir.

Oleh karena itu, di tengah fundamental si kuning yang bagus, tak mengherankan harga emas Antam juga ikut terkerek. 

“Apalagi secara historikal, emas Antam dan emas dunia mengalami penguatan di setiap awal tahun. Ini karena terus meningkatnya volume permintaan pasar dari bulan Desember 2020 hingga awal tahun 2021 yang biasa di sebut moment January effect,” jelas Dikki ketika dihubungi Kontan.co.id, Rabu (6/1).

Baca Juga: Naik Rp 6.000 per gram, penguatan emas Antam diperkirakan masih akan berlanjut

Dikki bilang tren pergerakan emas Antam masih akan mempertahankan reli penguatannya di tengah ancaman kasus Covid-19 yang membuat beberapa negara kembali menerapkan lockdown. Hal inilah yang membuat volume permintaan pasar terhadap emas Antam dan emas dunia meningkat tajam.

Secara fundamental, Dikki menilai kondisi emas Antam dan emas dunia masih positif seiring tertekannya pasar keuangan akibat peluncuran stimulus fiskal dari beberapa bank sentral di dunia. Kebijakan tersebut juga akan memicu terjadinya inflasi yang tentunya menjadi katalis positif untuk emas. Apalagi, imbal hasil riil aset safe haven lain, yakni obligasi pemerintah AS juga negatif.

“Jadi bagi para investor bisa segera bersiap untuk membeli emas Antam ketika terjadi koreksi harga. Banyak kalangan yang memperkirakan emas spot bisa kembali menyentuh level US$ 2.000 per ons troi, jika itu terjadi tidak menutup kemungkinan harga emas Antam bisa kembali ke Rp 1 juta per gram,” pungkas Dikki

Selanjutnya: Harga emas Antam hari ini naik Rp 6.000 ke level Rp 981.000 per gram, Rabu (6/1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×