Sumber: Bloomberg | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas spot kembali naik tipis pada awal perdagangan hari ini. Namun, pergerakan harga si kuning diprediksi cenderung wait and see sambil menanti arah kebijakan The Federal Reserve (The Fed), dengan beberapa pejabat akan berbicara pekan ini.
Mengutip Bloomberg, Senin (31/8) pukul 07.45 WIB, harga emas spot naik 0,5% menjadi US$ 1.973,81 per ons troi.
Sebelumnya, Gubernur The Fed Jerome Powell memberi isyarat bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS) ini akan tetap akomodatif dengan memberi lebih banyak toleransi terhadap kenaikan harga konsumen. Ini dilakukan untuk mengurangi dampak virus corona.
Baca Juga: Harga minyak mentah acuan kompak menguat di awal perdagangan hari ini (31/8)
Selanjutnya, Richard Clarida, pejabat The Fed lainnya, akan melakukan pidato pada hari ini. Materi yang disiapkan berkaitan dengan kerangka kebijakan moneter baru The Fed.
Di hari berikutnya, pejabat The Fed lainnya, Lael Brainard akan berbicara tentang topik yang sama. Sementara itu, Gubernur The Fed New York John Williams akan membahas masalah ekonomi dan pandemi Covid-19 pada Rabu (2/9).
Selain menanti kebijakan The Fed, kilau emas kian terang karena ketegangan dagang antara AS dan China yang terus membara. Ini terjadi karena induk TikTok, ByteDance, harus meminta persetujuan pemerintah China sebelum menjual operasional TikTok di AS.
Hal ini akan semakin memperpanjang jalan ByteDance untuk melepas operasional TikTok di AS. Padahal, Presiden AS Donald Trump memberikan waktu terbatas pada perusahaan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News