kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45904,85   -1,79   -0.20%
  • EMAS1.396.000 0,07%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Harga Emas Spot Bertahan di Atas Level US$2.000 Senin (30/10), The Fed Jadi Fokus


Senin, 30 Oktober 2023 / 14:08 WIB
Harga Emas Spot Bertahan di Atas Level US$2.000 Senin (30/10), The Fed Jadi Fokus
ILUSTRASI. Harga emas


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas bertahan di atas level psikologis US$2.000 pada hari Senin (30/10), didukung oleh permintaan safe haven dari meningkatnya konflik Timur Tengah.

Sementara para investor berhati-hati menjelang pertemuan kebijakan The Fed pada pekan ini.

Melansir Reuters, harga emas spot turun 0,2% pada US$2.001,37 per ons troi pada pukul 0535 GMT. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,6% menjadi US$2.011,20.

Baca Juga: Harga Emas Spot Tembus Level Psikologis US$ 2.000

Serangan udara Israel menghantam daerah-daerah di dekat rumah sakit Shifa dan Al-Quds di Kota Gaza pada hari Senin pagi.

Militan Palestina bentrok dengan pasukan Israel di daerah perbatasan di sebelah timur kota Khan Younis, di daerah kantong sebelah selatan Gaza, demikian laporan media Palestina.

Harga emas mencapai US$2.009,29 per ons pada hari Jumat (26/10), melampaui level psikologis US$2.000 untuk pertama kalinya sejak pertengahan Mei. Para investor menumpuk emas batangan yang merupakan aset aman.

Para pelaku pasar kini menantikan keputusan kebijakan bank sentral AS yang akan diumumkan pada hari Rabu. Meskipun The Fed secara luas diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah, fokusnya akan tertuju pada komentar Ketua Jerome Powell.

Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 1.000 Menjadi Rp 1.135.000 Per Gram Pada Hari Ini (30/10)

"Serentetan data ekonomi yang kuat berarti akan memaksa The Fed untuk mempertahankan nada hawkish, meskipun ada kekhawatiran atas konflik Timur Tengah," kata analis senior City Index, Matt Simpson.

"Hal ini akan menjaga harga emas tetap berada di bawah harga yang terlihat cukup nyaman di atas US$2.000 pada awal minggu ini."

Departemen Perdagangan AS melaporkan pada hari Jumat, belanja konsumen melonjak dan inflasi bulanan tetap hangat di bulan September.

Tekanan inflasi akan membayangi ekonomi dunia tahun depan, dengan tiga perempat dari lebih dari 200 ekonom yang disurvei oleh Reuters mengatakan bahwa risiko utama adalah inflasi akan lebih tinggi dari perkiraan mereka.

Ini menunjukkan bahwa suku bunga juga akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.

Baca Juga: Hore! Pembeli Setahun Lalu Cuan 9,27%, Update Harga Emas Hari Ini

Meskipun emas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.

Emas dapat menembus resisten di US$2.006 per ons troi dan naik ke kisaran US$2.019 hingga US$2.036, menurut analis teknikal Reuters Wang Tao.

Di tempat lain, harga perak spot datar di US$23,12, platinum turun 0,4% menjadi US$900,28, dan paladium naik 0,2% menjadi US$1.123,97.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×