kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Harga emas tertekan jelang rapat FOMC


Selasa, 20 Maret 2018 / 15:34 WIB
Harga emas tertekan jelang rapat FOMC
ILUSTRASI. Harga emas


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC), harga emas tertekan. Walaupun sempat menguat pada awal pekan kemarin, tetapi akhirnya emas kembali terseok. Pasar lebih memilih bersikap wait and see menanti kepastian kebijakan moneter Amerika Serikat di sisa tahun ini.

Mengutip Bloomberg, Selasa (20/3) pukul 14.30 WIB, harga emas kontrak pengiriman April di Commodity Exchange turun 0,21% ke level US$ 1.315 per ons troi. Jika dibandingkan sepekan sebelumnya, harga telah melemah 0,91%.

Analis GFMS Thomson Reuters Cameron Alexander mengatakan, kenaikan suku bunga bisa menekan harga, tetapi ketidakpastian persoalan tarif pajak tetap membayangi. Respons China dan beberapa negara lain terhadap kebijakan Presiden Donald Trump berpeluang menjadi katalis positif.

Menurutnya, reaksi negara-negara lain akan membuat harga emas melambung lebih tinggi. “Reaksi signifikan dari Cina dan negara-negara Eropa akan mendorong harga lebih tinggi,” ujar Alexander, seperti dilansir Reuters, Selasa.

Kata Alexander, kenaikan suku bunga akan lebih berdampak positif bagi dollar AS dan imbal hasil obligasi. Sedangkan ketidakpastian politik dan keuangan tetap mendorong permintaan safe haven.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×