kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.123.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.622   -13,00   -0,08%
  • IDX 8.040   -11,08   -0,14%
  • KOMPAS100 1.118   -5,53   -0,49%
  • LQ45 804   -6,09   -0,75%
  • ISSI 279   0,16   0,06%
  • IDX30 422   -0,76   -0,18%
  • IDXHIDIV20 484   -1,72   -0,35%
  • IDX80 122   -0,75   -0,61%
  • IDXV30 132   -0,23   -0,18%
  • IDXQ30 134   -0,95   -0,70%

Harga Emas Naik, Analis Ini Sarankan Beli Bertahap


Selasa, 22 Juli 2025 / 17:11 WIB
Harga Emas Naik, Analis Ini Sarankan Beli Bertahap
ILUSTRASI. Prospek emas tetap berkilau seiring kenaikan harganya di tengah gejolak pasar menghadapi ketidakpastian tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.


Reporter: Chelsea Anastasia | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek emas tetap berkilau seiring kenaikan harganya di tengah gejolak pasar menghadapi ketidakpastian tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Mengutip data Logam Mulia, harga emas Antam pada Selasa (22/7/2025), naik Rp 19.000 menjadi Rp 1.946.000 per gram.

Sementara itu melansir Trading Economics, pada pukul 14.49 WIB, Selasa (22/7/2025), harga emas spot berada di level US$ 3.385 per ons troi. Dalam sebulan terakhir, harga emas naik 0,53%, serta melonjak 40,6% secara tahunan (yoy).

Analis mata uang dan komoditas Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan, emas bakal tetap bersinar di tengah ketidakpastian, mengingat emas merupakan aset safe haven.

“Secara historis, ketidakpastian membuat aset berisiko semakin berisiko, dan emas bisa mengurangi risiko,” jelasnya kepada Kontan, Selasa (22/7/2025).

Baca Juga: Harga Emas Terus Melejit, Akhir Tahun Diproyeksikan Tembus US$ 4.000

Kendati begitu, Lukman menuturkan, pembelian emas sebaiknya dilakukan secara bertahap. Terutama, untuk investor yang belum memiliki emas sebagai aset. “Sebab, harga emas saat ini relatif tinggi dan berisiko terkoreksi,” imbuhnya.

Maka itu, Lukman menyarankan untuk menggunakan strategi dollar cost averaging (DCA) untuk aset emas, yakni membeli emas secara bertahap dalam jumlah tetap di interval waktu tertentu. 

“Ini sesuai untuk masuk ke aset yang sudah naik tinggi, tetapi masih berpotensi naik lebih tinggi,” tuturnya.

Pada akhir tahun ini, Lukman menaksir harga emas akan berada di kisaran US$ 3.700 - US$ 3.800 per ons troi.

Baca Juga: Harga Emas Antam Melonjak Rp 19.000 Jadi Rp 1.946.000 per Gram Pada Selasa (22/7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×