Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas berusaha bangkit setelah jatuh ke level di bawah US$ 1.500 per ons troi kemarin. Rabu (6/11) pukul 07.45 WIB, harga emas untuk pengiriman Desember 2019 di Commodity Exchange ada di US$ 1.487,20 per ons troi, naik 0,23% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 1.483,70 per ons troi.
Kemarin, harga emas sempat melorot 2% lantaran ekspektasi Amerika Serikat (AS) akan menurunkan tarif impor China meredakan kekhawatiran akan resesi global.
Baca Juga: Inilah faktor utama yang menyebabkan harga emas anjlok 2% ke bawah level US$ 1.500
"Faktor utama penurunan harga emas adalah kemunduran dalam beberapa tarif impor China dan bagian dari kesepakatan perdagangan fase satu," kata Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior RJO Futures seperti dikutip Reuters.
"Juga, pasar saham global telah diperdagangkan secara signifikan lebih tinggi dalam beberapa sesi terakhir, ditambah dengan sedikit terobosan dalam tarif AS-China, memberikan tekanan pada apapun "(instrumen) yang aman saat ini," katanya.
Baca Juga: Kecemasan resesi mereda, harga emas diramal sentuh US$ 1.400 tahun depan
Rally di pasar saham dan menguatnya indeks dolar membuat permintaan safe haven untuk jangka panjang terkendala.
"Sentimen risiko di seluruh dunia tetap optimis di tengah ide-ide AS dan China sangat dekat dengan kesepakatan perdagangan parsial."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News