kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Harga Emas Bergerak Tipis, Investor Menunggu Rapat The Fed Pekan Depan


Rabu, 07 Desember 2022 / 06:45 WIB
Harga Emas Bergerak Tipis, Investor Menunggu Rapat The Fed Pekan Depan
ILUSTRASI. Harga emas bergerak tipis di awal perdagangan Rabu (7/12) setelah kemarin menguat tipis.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas bergerak tipis di awal perdagangan Rabu (7/12) setelah kemarin menguat tipis. Rabu (7/12) pukul 6.40 WIB, harga emas spot turun tipis ke US$ 1.770,52 per ons troi dari penutupan perdagangan kemarin US$ 1.771,04 per ons troi.

Sedangkan harga emas kontrak Februari 2023 di Commodity Exchange menguat ke US$ 1.783,20 per ons troi dari posisi kemarin US$ 1.782,40 per ons troi.

Harga emas kemarin menguat karena dolar Amerika Serikat (AS) sedikit melemah. Tapi, pelemahan nilai tukar dolar AS tak bertahan lama. Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia kemarin ditutup pada 105,58 dari posisi awal pekan 105,29. 

"Emas tetap terikat pada dolar dan telah menemukan tawaran beli baru karena melemah," kata Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank kepada Reuters.

Baca Juga: Terjun Bebas! Harga 1 Gram Emas 24 Karat Hari Ini di Pegadaian Ambrol

Data industri jasa AS yang lebih baik dari perkiraan membuat investor ketakutan pada hari Senin dan menimbulkan kekhawatiran bahwa Fed mungkin bertahan lebih lama dengan kenaikan suku bunga yang agresif.

Akibatnya, emas batangan turun dari level tertinggi lima bulan menjadi ditutup 1,6% lebih rendah karena dolar rebound setelah rilis data tersebut. Greenback sedikit berubah dan bertahan di dekat level terendah sejak Juni yang disentuh di sesi terakhir.

"Dengan pertemuan The Fed minggu depan, arah harga kemungkinan akan ditentukan pada bagaimana bank sentral AS melihat jalur luncur untuk kenaikan suku bunga di masa depan," kata Michael Hewson, kepala analis pasar di CMC Markets.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 15.000 ke Rp 984.000 Per Gram, Selasa (6/12)

Pertemuan The Fed terakhir tahun 2022 dijadwalkan pada 13-14 Desember.

Namun, "Tanda-tanda permintaan yang lebih kuat daripada perkiraan dapat menyebabkan pasar meninjau kembali ekspektasi yang lebih hawkish," kata ahli strategi IG Market Yeap Jun Rong.

Suku bunga tinggi telah meredupkan status tradisional emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi tinggi dan ketidakpastian lainnya tahun ini sampai batas tertentu. Kenaikan suku bunga menyebabkan biaya peluang yang lebih tinggi untuk menahan aset emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×