kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga Bitcoin dan Bitcoin Diamond melesat dua digit, berikut penyebabnya


Kamis, 10 Juni 2021 / 05:00 WIB
Harga Bitcoin dan Bitcoin Diamond melesat dua digit, berikut penyebabnya


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Bitcoin melesat membuat harga Bitcoin Diamond (BCD) ikut meningkat. Rabu (9/6), hingga pukul 22.30 WIB harga Bitcoin Diamond naik 83,05% menjadi US$ 3,83 per BCD. Harga Bitcoin juga naik 15,9% menjadi US$ 36.399,71 per BTC. 

Di Indodax, harga Bitcoin Diamond menjadi aset kripto dengan transaksi tertinggi. Hingga pukul 22.30 WIB nilai transaksi Bitcoin Diamond mencapai Rp 148,9 miliar. 

Berdasarkan data coinmarketcap, volume perdagangan Bitcoin Diamond dalam 24 jam mencapai US$ 136,59 juta, naik 931,81% dari hari sebelumnya. Dimana nilai kapitalisasi pasar Bitcoin Diamon sebesar US$ 688,63 per BCD. 

Baca Juga: Deretan sentimen positif bagi Bitcoin di konferensi Miami

Bitcoin Diamond (BCD) adalah hard fork Bitcoin, percabangan yang terjadi pada ketinggian blok 495866. BCD menerapkan perubahan termasuk algoritma bukti kerja baru untuk mencegah serangan pada jaringan dan memisahkan tanda tangan transaksi dari transaksi pada rantai untuk kapasitas tambahan. BCD memungkinkan jumlah transaksi yang lebih besar per detik di jaringan sebagai seluruh.

Harga Bitcoin naik kencang pada Rabu (9/6) lantaran, El Salvador mulai memperbolehkan menerima pembayaran dengan Bitcoin. Selain itu, parlemen El Salvador telah menyetujui rancangan Undang-Undang pada Rabu pagi. El Salvador berharap ekonomi mereka membaik. 

"Ini merupakan pertama kalinya negara yang akan menggunakan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Menariknya, mata uang El Salvador selama ini adalah US Dollar. Masalah negara berkembang seperti inklusi keuangan digital yang rendah, masalah investasi luar negeri dan masalah inflasi yang tinggi akan teratasi dengan baik oleh Bitcoin yang mengadopsi teknologi blockchain," kata CEO Indodax Oscar Darmawan dalam rilis. 

Baca Juga: Pulih! Harga Bitcoin mendaki ke US$ 35.000 berkat China dan El Salvador

Sentimen positif Bitcoin lain adalah rencana CEO Twitter Jack Dorsey yang akan bekerjasama dengan perusahaan keuangan Square Inc untuk membuat penambangan Bitcoin yang ramah lingkungan. Karena selama ini banyak kritikan mining Bitcoin tidak ramah lingkungan. "Ini adalah salah satu kabar baik dari hasil konferensi tersebut," kata Oscar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×