Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) merancang sejumlah rencana ekspansi pengembangan Balikpapan Superblock untuk meningkatkan kinerja pada 2025.
Direktur Utama Wulandari Bangun Laksana, Christopher Sumasto mengatakan Balikpapan Superblock akan mendapatkan dampak positif dari pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebab daya tarik masyarakat untuk berkunjung meningkat, tidak hanya dari warga Balikpapan, tetapi juga dari luar kota. Ini menyebabkan lonjakan pengunjung yang sangat signifikan sehingga kapasitas parkir menjadi penuh.
"Area lalu lintas juga semakin padat akibat banyaknya pengunjung yang datang ke kawasan perusahaan. Untuk itu, kami sedang menyiapkan strategi dengan menambah area parkir," jelasnya dalam paparan publik, Senin (14/4).
Baca Juga: Laba Wulandari Bangun Laksana (BSBK) Melonjak 226% di Kuartal III 2024, Ini Sebabnya
Christopher menambahkan BSBK juga akan mengembangkan jembatan untuk menghubungkan kawasan yang terletak di Kecamatan Balikpapan Selatan ke Kecamatan Balikpapan Kota.
Rencananya penyewa di Balikpapan Superblock juga akan dikembangkan dengan komposisi yang beragam. Adapun rinciannya, anchor tenant sekitar 50% dari total area yang disewakan, food and baverage maksimal 25% dari total area yang dijual, kemudian area fashion, accessories, kids fashion & toys, wellness & watches.
BSBK bakal mengoptimalkan pengelolaan kawasan, seperti menambahkan titik media promosi iklan, melakukan pengelolaan biaya pemakaian air, listrik, service charge apartemen dan iuran pengelolaan lingkungan (IPL).
Asal tahu saja, BSBK merupakan pengelola kawasan komersial terpadu dan hunian Balikpapan Superblock seluas 20 hektare. Pengembangan properti terintegrasi di pinggir pantai ini mengusung “One Stop Living Concept”.
Di sektor properti komersial, BSBK mengelola PAM Tower, e-Walk Mall Balikpapan, Pentacity Shopping Venue. Di sektor properti rekreasi dan perhotelan, BSBK mengelola Pantai BSB, Grand Jatra Hotel, Astara Hotel, Pentacity Hotel Balikpapan dan J I-con Hip Hotel.
Di sektor properti hunian, BSBK memiliki Ruby Tower Apartment dan Pentapolis Residence. BSBK tengah memperluas ekspansinya melalui pengembangan Apartemen The Sapphire dan Sepinggan Mansion.
Selanjutnya: Cadangan Devisa Indonesia Naik pada Maret 2025 di Tengah Tekanan Berat
Menarik Dibaca: HalalTrip Aplikasi Bagi Wisatawan Muslim
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News