kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Gandeng tiga bank baru, total plafon pinjaman HDFA mencapai Rp 1,5 triliun


Senin, 25 Juli 2011 / 14:56 WIB
ILUSTRASI. Realme C17  


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT HD Finance Tbk (HDFA) menggandeng tiga bank baru sebagai mitra pembiayaan kredit kendaraan bermotor. Ketiga bank tersebut adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan ICBC. Jumlah plafon dari ketiga bank tersebut sebesar Rp 280 miliar.

Dengan digandengnya tiga bank tersebut, maka saat ini jumlah bank yang bekerja sama dengan HDFA mencapai 11 bank. Sebelumnya, HDFA sudah bekerja sama dengan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Bank Danamon Tbk (BDMN), Maybank BII, PT Bank Mega Tbk (MEGA), dan Commonwealth Bank.

"Dari sebelas bank, total plafon yang kami dapatkan Rp 1,5 triliun," ungkap Direktur Utama HDFA Hariono, Senin (25/7).

Ke depan, HDFA berencana menambah jumlah mitra perbankannya hingga menjadi 15 bank. Proses penjajakan masih dilakukan saat ini.

"Kita akan mulai jajaki setelah Lebaran. Bisa bank asing maupun lokal," kata Hariono. Sekedar catatan, per Juni 2011 jumlah pinjaman yang terpakai Rp 761 miliar.

Lantaran melihat pinjaman masih mencukupi, HDFA belum memandang perlu menerbitkan obligasi dalam waktu dekat. "Size-nya HD Finance masih kecil, mungkin kalau menerbitkan obligasi peminatnya juga masih kecil," tambah Hariono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×