kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Gagal caplok Muamalat, Minna Padi incar akuisisi usaha lain


Rabu, 07 Februari 2018 / 19:43 WIB
Gagal caplok Muamalat, Minna Padi incar akuisisi usaha lain
ILUSTRASI. Minna Padi Investama Sekuritas


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemegang saham menyetujui rencana PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI) untuk menggelar rights issue atau penambahan modal dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).

Namun, rights issue tersebut tak lagi ditujukan untuk mengakuisisi sebagian besar saham Bank Muamalat. "Rights issue kali ini tidak ada kaitannya dengan akuisisi Muamalat," ujar Direktur PADI Harry Danadjojo, Rabu (7/2).

Dia bilang, dana hasil rights issue nanti akan digunakan untuk mengakuisisi sejumlah perusahaan lain. Manajemen enggan memerinci target perusahaan yang bakal dicaplok.

Namun, Harry memastikan target akusisi nanti tidak hanya di sektor keuangan. "Karena tidak mungkin kami benamkan investasi semua di situ, kami tahu mau masuk kemana," imbuhnya.

PADI akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 11,3 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 25 per saham. Nantinya, dana yang berhasil dihimpun dari proses rights issue tersebut akan dipakai oleh perseroan untuk investasi. Selain itu, dana tersebut juga akan dipakai untuk modal kerja perseroan dan perusahaan anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×