/2011/11/27/1097833055.jpg "Fren jajaki pinjaman bank asing US$ 500 juta")
Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Johana K.
JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) tengah menjajaki pinjaman bank untuk membiyai ekspansinya sepanjang 2014-2015. Adapun, keperluanuntuk investasi mencapai US$ 400 juta-US$ 500 juta.
"Pinjaman sedang diproses, hampir dapat, kreditur satu bank asing," ujar Antony Susilo, Direktur Keuangan FREN kepada KONTAN beberapa waktu lalu.
Namun, ia belum mau mengungkapkan identitas bank yang sedang dijajaki tersebut. Dana ini nantinya akan digunakan untuk pengembangan jaringan 4G Long Term Evolution (LTE). Baik berbasis Frequency Division Duplexing Long Term Evolution (FDD-LTE) atau Time Division Duplex-Long Term Evolution (TDD LTE).
Rencananya, Smartfren akan mulai mengoperasikan TDD LTE di frekuensi 2,3 GHz tahun ini. Sedangkan untuk mengadopsi teknologi FDD LTE di 800 MHz, pihaknya menunggu pematangan kerjasama sesuai masa transisi di aturan penataan 800 MHz yang dikeluarkan Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
