kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45905,64   -21,09   -2.28%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

FPNI akan tingkatkan kapasitas produksi jadi 95%


Jumat, 25 Agustus 2017 / 17:52 WIB
FPNI akan tingkatkan kapasitas produksi jadi 95%


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI) membidik bisa meningkatkan kapasitas produksi pabrik mencapai 95%. Sebelumnya, emiten ini mematok target utilitas produksi pabrik mencapai 90%.

Perusahaan yang bergerak dibidang industri polyethylene dan perdagangan besar ini menilai akan menambah produksi dan melakukan efisiensi produksi. "Kapasitas kami bisa 100%, kami bisa naikkan target," kata Johanes Bambang Budihardja, Direktur Independen FPNI di Jakarta usai RUPSLB, Jumat (25/8).

Dia melanjutkan, permintaan pasar polyethylene pada semester I - 2017 masih cukup baik. Pihaknya juga berharap, penjualan pada semester II - 2017 ini akan baik. Peningkatan produksi tersebut, nantinya seiring dengan peningkatan permintaan pada pasar.

Dalam catatan KONTAN, pada tahun sebelumnya, utilisasi pabrik FPNI mencapai 76%. Pada tahun lalu, produksi polyethylene mencapai 346.000 ton dari target total kapasitas produksi 450.000 ton. Artinya, bila tahun ini membidik utilitas produksi mencapai 95%, FPNI membidik produksi sebanyak 427.500 ton polyethylene.

FPNI membukukan pendapatan semester I-2017 sebesar US$ 227,37 juta. Capaian tersebut meningkat 1,86% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar US$ 223,1 juta.

Sedangkan, laba bersih periode berjalan semester I-2017 yakni US$ 1,95 juta. Angka ini meningkat 133,01% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar US$ 836.000.

Pangsa pasar domestik masih memegang kontribusi terbesar dalam pendapatan FPNI. Yakni sebesar 85,6%. Sedangkan pangsa pasar luar negeri, berkontribusi sebesar 14,4%. Tahun ini, FPNI membidik pertumbuhan penjualan sebesar 17%.

Tahun ini, FPNI menganggarkan belanja modal sebesar US$ 9 juta. Emiten ini akan fokus pada peningkatan produksi polyethilene. Dana ini akan digunakan untuk maintenance dan penggantian beberapa mesin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait



TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×