kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Formosa Ingredient Factory (BOBA) akan rampungkan pabrik ke-2 akhir tahun ini


Senin, 01 November 2021 / 13:08 WIB
Formosa Ingredient Factory (BOBA) akan rampungkan pabrik ke-2 akhir tahun ini


Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) berencana meningkatkan kapasitas produksi. Saat ini, perusahaan itu tengah membangun pabrik kedua yang dijadwalkan akan selesai pada Desember 2021. 

Mengutip keterangan resminya, pembangunan pabrik baru itu untuk mengantisipasi peningkatan permintaan produk-produk BOBA ke depan. Dengan adanya pabrik baru yang sudah dibangun, BOBA akan mampu memproduksi produk Food and Beverage (F&B) seperti tapioca pearl, topping jelly, popping boba, premium sauce, syrup, dan premix powder dari sebelumnya sebesar kurang lebih 4.000 ton menjadi kurang lebih 25.000 ton atau bertumbuh lebih dari lima kali lipat.

Perusahaan juga masih memiliki cadangan lahan kurang lebih 20.460 meter persegi untuk membangun fasilitas produksi berikutnya di masa mendatang. 

Direktur Utama PT Formosa Ingredient Factory Tbk Yunita Sugiarto optimistis terhadap prospek usaha BOBA ke depan. Mengingat, industri makanan dan minuman di Indonesia memiliki potensi untuk terus bertumbuh. 

Hal ini tidak terlepas dari konsumsi masyarakat kelas menengah yang akan menjadi katalis positif bagi penjualan produk makanan-minuman yang diproduksi oleh BOBA di masa mendatang. 

Baca Juga: Perdana melantai di bursa, harga saham produsen Boba King kena ARA

Selain itu, BOBA memiliki prospek pertumbuhan usaha yang cukup baik terutama dari segi produk karena produknya merupakan pionir dari produk Boba yang diproduksi di Indonesia.

Asal tahu saja, BOBA juga memiliki pelanggan kunci dengan jaringan yang tersebar diseluruh Indonesia seperti XiBoBa, Family Mart, Kokumi, Gulu-Gulu, Kopi Kenangan, Haus, Kopi Soe, Kopi Lain Hati, KFC, Hokben, Excelso, Alfa X, Indomaret Point dan McD serta beberapa pelanggan lainnya. 

Di sisi lain, BOBA didukung pemegang saham terkemuka dari mancanegara seperti Texture Maker Enterprise, Ltd. yang merupakan manufaktur tepung F&B dan premix terkemuka dari negara Taiwan. 

BOBA juga didukung Preserved Food Specialty Co., Ltd yang merupakan pemimpin pasar di makanan beku dan makanan kering dari  Thailand. 

Asal tahu saja, BOBA juga merupakan bagian dari PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS) yang merupakan perusahaan distributor F&B di Indonesia. 

"Berkat dukungan dari para pemegang saham yang sudah memiliki rekam jejak yang sangat baik, ke depannya perseroan dapat menciptakan peluang yang lebih besar di bidang industri makanan dan minuman,"  ungkap Yunita dalam seremoni virtual pencatatan perdana sham BOBA, Senin (1/11). 

Ia menambahkan, dengan tercatatnya BOBA di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, pihaknya akan terus mengembangkan ekspansi usaha, serta menjadi perusahaan terdepan dan terkemuka di industri makanan dan minuman.

Selanjutnya: Masuk masa penawaran, harga saham Formosa Ingredient (BOBA) dipatok Rp 280 per saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×