Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Asia membuka awal pekan ini (7/1) dengan pergerakan liar. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.31 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tak banyak mencatatkan perubahan di level 131,83.
Indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang, misalnya, tercatat turun 0,43%. Sementara, indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,29%. Sedangkan indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,07%.
Sejumla saham turut menentukan arah pergerakan bursa regional. Salah satunya adalah saham Honda Motor Co yang naik 1,1% di Tokyo. Lalu ada saham Fortescue Metals Group Ltd yang naik 2% di Sydney. Ada juga saham Samsung dan LG Display yang turun masing-masing setidaknya 1,4%.
Faktor apa yang mempengaruhi bursa Asia? Untuk faktor positif, bursa Asia dipengaruhi oleh optimisme investor mengenai data ekonomi mengenai penambahan lapangan kerja AS. Namun, ada faktor negatif dari Jepang di mana pemerintah China mendenda Samsung Electronics dan LG Display karena melakukan praktek penetapan harga (price fixing).
"Perekonomian AS semakin membaik. Memang pemulihan ekonomi AS terjadi secara bertahap, sehingga aset-aset berisiko masih berpotensi untuk naik selama the Fed terus memompa dana ke dalam sistem," jelas Kumar Palghat, managing director and founder Kapstream Capital.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
