Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) tak ingin kehilangan momentum setelah melaksanakan IPO awal bulan lalu. Emiten yang bergerak di industri produksi daging olahan tersebut segera bergegas menjalankan rencana ekspansinya di tahun ini.
Direktur Utama PT Estika Tata Tiara Tbk Yustinus Sadmoko mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan dana senilai Rp 100 miliar sebagai belanja modal atau capital expenditure pada tahun ini.
Dari jumlah tersebut, Rp 25 miliar di antaranya berasal dari dana hasil IPO di awal tahun ini yang secara kumulatif mencapai Rp 128,13 miliar. Perusahaan juga mendapat pinjaman dari bank sekitar Rp 45 miliar. Adapun sisa sumber capex emiten ini berasal dari leasing serta dana internal perusahaan.
Rencananya, dana belanja modal tersebut akan digunakan untuk kebutuhan investasi penambahan pabrik di tiga tempat, yakni Cikarang, Subang, dan Salatiga.
Untuk pabrik di Cikarang, BEEF hanya akan melengkapi serta memodernisasi sarana yang sudah ada saja. Hal ini mengingat fasilitas di pabrik tersebut sebenarnya sudah cukup memadai bagi kelangsungan bisnis perusahaan.
“Kapasitas produksi pabrik di Cikarang akan naik sekitar 50% sehingga jauh lebih efisien dari sebelumnya,” ujar Yustinus, Jumat (1/2).
Di Subang, BEEF menambah fasilitas baru yang akan menunjang lini bisnis produksi bakso dan produk daging goreng seperti nugget atau burger krispi. Penambahan fasilitas ini diharapkan akan meningkatkan produksi menjadi 20 ton per hari untuk masing-masing lini bisnis.
Yustinus bilang, meningkatnya produksi tersebut otomatis akan menambah kemampuan perusahaan dalam menyediakan suplai yang besar.
Terlepas dari itu, sejatinya penambahan fasilitas pabrik di Subang akan dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan pertumbuhan penjualan.
Sementara di Salatiga, BEEF akan membuat fasilitas produksi tambahan dengan kapasitas dua kali lebih besar dari sekarang. Saat ini, kapasitas produksi di pabrik yang terletak di Salatiga mencapai 10 ton per hari dengan utilisasi mencapai 85%.
Penambahan dan pelengkapan fasilitas di tiga pabrik BEEF tersebut ditargetkan rampung pada tahun ini juga. “Pabrik kami di Cikarang diharapkan siap sebelum lebaran, Salatiga selesai di semester kedua, sedangkan Subang akan kelar di akhir tahun nanti,” ungkap Yustinus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News