kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Eropa ajukan MRA agar bisa jual hortikultura di RI


Senin, 10 Februari 2014 / 19:36 WIB
Eropa ajukan MRA agar bisa jual hortikultura di RI
ILUSTRASI. Indeks utama Wall Street ditutup melorot pada akhir perdagangan Selasa (20/9), menjelang pertemuan Federal Reserve. REUTERS/Brendan McDermid


Reporter: Handoyo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Negara-negara di benua Eropa mengajukan kerjasama perdagangan dengan Indonesia dalam bentuk Mutual Recognition Agreement (MRA) khusus di bidang produk hortikultura.

Saat ini, usulan MRA tersebut sedang dibicarakan oleh tim teknis dari Badan Karantina Kementerian Pertanian (Kementan).

Bayu Krisnamurthi Wakil Menteri Perdagangan bilang, item produk asal Rropa yang akan diajukan sebagai produk yang masuk daftar MRA adalah produk hortikultura dengan jenis spesifik.

"Jumlahnya tidak terlalu besar, tidak akan mempengaruhi terhadap produksi dalam negeri," kata Bayu, Senin (10/2).

Perlu diketahui saja, jika ada kerjasama MRA, maka proses impornya bisa melalui pelabuhan Tanjung Priok. Jika tidak ada kerjasama, maka proses importasinya harus melalui pelabuhan yang ditunjuk pemerintah, seperti Tanjung Perak Surabaya, Soekarno Hatta Makassar, Belawan Medan, Bandara Udara Soekarno Hatta, dan Kawasan Free Trade Zone (Batam, Bintan, dan Karimun).

Tak hanya itu, dengan kerjasama MRA tersebut, pemerintah Indonesia sekaligus mengakui karantina dari negara asalnya, termasuk soal Standar Sanitasi dan Fitosanitasi (Sanitary and Phytosanitary Standards).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×