Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) telah mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (19/3).
Dalam rapat tersebut, pemegang saham menyetujui seluruh agenda yang diajukan, termasuk perubahan dalam susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
Direktur Utama ERAA, Budiarto Halim, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemegang saham terhadap seluruh agenda yang diajukan. Ia menegaskan bahwa persetujuan ini mencerminkan kepercayaan terhadap strategi dan arah pertumbuhan Erajaya ke depan.
Baca Juga: Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting
“Dengan struktur manajemen yang baru, kami semakin siap untuk mempercepat inovasi, memperkuat daya saing di pasar, dan memastikan Erajaya tetap menjadi mitra utama bagi pelanggan serta pemangku kepentingan lainnya di tengah dinamika industri yang terus berkembang,” ujarnya dalam keterangan resmi.
Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Pemegang saham menyetujui pengangkatan Alexander Halim Kusuma sebagai Komisaris Utama serta Patrick Adhiatmadja sebagai Direktur.
Selain itu, terdapat beberapa perubahan lainnya dalam jajaran Dewan Komisaris dan Direksi, termasuk pengunduran diri Komisaris Utama sebelumnya serta sejumlah Direktur.
Baca Juga: Iphone 16 Tak Boleh Dijual di Indonesia, Begini Dampak ke Erajaya Swasembada (ERAA)
Alexander Halim Kusuma dikenal sebagai pemimpin visioner dengan pengalaman dalam transformasi kawasan perbelanjaan, pengembangan hotel, dan jaringan bioskop nasional. Ia juga memiliki rekam jejak dalam kerja sama dengan berbagai perusahaan properti global.
“Saya percaya bahwa kemajuan perusahaan lahir dari visi yang jelas dan eksekusi yang tepat. Erajaya memiliki potensi besar untuk terus berkembang dan berinovasi,” ujar Alexander.
Ia menambahkan bahwa pada kuartal III tahun 2024, perusahaan mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 69,82% secara tahunan. Pada tahun 2025, Erajaya telah menjalin sejumlah kerja sama strategis dengan berbagai merek, baik di sektor Erajaya Digital maupun pada bisnis baru seperti Erajaya Active Lifestyle.
Sementara itu, Patrick Adhiatmadja yang ditunjuk sebagai Direktur memiliki pengalaman luas di berbagai industri, termasuk otomotif, energi, dan manufaktur. Ia diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan strategi bisnis Erajaya.
“Transformasi industri membuka peluang besar bagi Erajaya untuk terus beradaptasi dan berkembang. Dengan strategi yang tepat, saya optimistis Erajaya dapat menghadirkan inovasi yang relevan dan berdampak nyata bagi konsumen serta industri,” ujarnya.
Baca Juga: Prospek Erajaya Swasembada Terhambat Larangan iPhone 16
Ekspansi Bisnis Erajaya Selain perubahan manajemen, Erajaya juga mengumumkan langkah ekspansi di berbagai sektor. Pada 28 Februari 2025, anak usaha Erajaya Active Lifestyle resmi meluncurkan XPENG di Indonesia.