kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.016.000   36.000   1,82%
  • USD/IDR 16.860   -50,00   -0,30%
  • IDX 6.538   92,30   1,43%
  • KOMPAS100 939   12,04   1,30%
  • LQ45 730   8,52   1,18%
  • ISSI 209   2,52   1,22%
  • IDX30 378   3,03   0,81%
  • IDXHIDIV20 458   4,62   1,02%
  • IDX80 106   1,33   1,26%
  • IDXV30 113   1,41   1,27%
  • IDXQ30 124   0,78   0,63%

Empat sektor menekan langkah IHSG


Senin, 21 Desember 2015 / 09:26 WIB
Empat sektor menekan langkah IHSG


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada transaksi perdagangan pagi ini (21/12). Data RTI menunjukkan, pada pukul 09.15 WIB, indeks tercatat turun 0,13% menjadi 4.462,95.

Saham-saham yang berada di jajaran top losers pagi ini di antaranya: PT Multistarada Arah Sarana Tbk (MASA) turun 7,27% menjadi Rp 255, PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk(TELE) turun 3,90% menjadi Rp 740, dan PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI) turun 3,51% menjadi Rp 55.

Sementara, di jajaran top gainers terdapat saham-saham: PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) naik 7,41% menjadi Rp 116, PT Tanah Laut Tbk (INDX) naik 7,41% menjadi Rp 145, dan PT Victoria Insurance Tbk (VINS) naik 5,81% menjadi Rp 91.

Sementara itu, secara sektoral, ada enam sektor yang melaju. Sedangkan empat sektor lainnya tertekan. Keempat sektor tersebut antara lain: sektor industri lain-lain turun 0,35%, sektor infrastruktur turun 0,18%, sektor barang konsumen turun 0,15%, dan sektor manufaktur turun 0,12%.

Sementara itu, bursa Asia juga dilanda aksi jual pada transaksi perdagangan pagi ini. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.21 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific mencatatkan penurunan 0,4% menjadi 129,24.

Penurunan terbesar terjadi pada indeks Topix Jepang sebesar 0,9%. Bursa Jepang memerah setelah yen mencatatkan penguatan sebesar 1,1% terhadap dollar Amerika pada Jumat (18/12) lalu.

Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,1%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,3%, dan indeks S&P/NZX 50 Selandia Baru naik 0,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×