/2016/03/07/1785281742.jpg "Emas tertekan, ini sentimen pemberatnya")
Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
HONG KONG. Harga kontrak emas dunia masih melanjutkan penurunannya kemarin pada Kamis (10/3). Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak emas dunia untuk pengantaran segera turun sebesar 0,3% menjadi US$ 1.249,09 per troy ounce.
Pada pukul 11.17 waktu Singapura, harga kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 1.251,95 per troy ounce. Dalam dua hari sebelumnya, harga emas sudah turun hingga 1,1%.
Penurunan harga si kuning terjadi bersamaan dengan kenaikan pasar saham global dan regional.
"Adanya sedikit penurunan pada permintaan safe haven akan memberatkan langkah emas. Apalagi di saat yang bersamaan, pasar saham dan harga minyak dunia melesat," jelas Helen Lau, analis Argonaut Securities (Asia) Ltd di Hong Kong.
Dia menambahkan, harga emas akan naik lagi jika investor berekspektasi Bank Sentral Eropa (ECB) akan menggelontorkan lebih banyak stimulus untuk menggerakkan perekonomian. ECB akan menggelar pertemuan pada hari ini di Frankfurt, Jerman.
Catatan saja, harga emas sudah naik 18% pada tahun ini setelah terjadi volatilitas di pasar finansial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
