kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Emas merangkak naik ke US$ 1.559,96 per ons troi, permintaan si kuning tinggi


Senin, 20 Januari 2020 / 21:27 WIB
Emas merangkak naik ke US$ 1.559,96 per ons troi, permintaan si kuning tinggi
ILUSTRASI. Gold bars and coins are stacked in the safe deposit boxes room of the Pro Aurum gold house in Munich, Germany, August 14, 2019. REUTERS/Michael Dalder


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Si kuning emas mencapai harga tertinggi lebih dari satu pekan pada perdagangan Senin (20/1). Terangkat aksi lindung nilai investor terhadap ketegangan yang berlarut-larut di Timur Tengah dan persidangan impeachment Presiden Donald Trump.

Mengutip Bloomberg, pukul 21.11 WIB, emas pasar spot ke level US$ 1.559,96 per ons troi atau naik 0,17% dari sesi sebelumnya.

Baca Juga: Dibayangi sentimen kesepakatan dagang, ini rekomendasi analis bagi saham emiten logam

Setelah menyentuh level tertinggi sejak 10 Januari di $ 1,562,51 pada awal perdagangan. Sementara, emas berjangka pengiriman Februari 2020 stabil di level US$ 1.560,40 per ons tro.

"Investor berbondong-bondong ke emas meskipun lonjakan di pasar ekuitas sebagian besar karena ketidakpastian jangka panjang seperti ketidakamanan politik, kemungkinan volatilitas pasar ekuitas di masa depan, ekspektasi pendapatan yang lemah dan suku bunga yang sangat rendah," kata analis Commerzbank Eugen Weinberg dilansir dari Reuters.

Investor menaruh uangnya ke bursa emas (ETF) dan bank sentral membeli logam pada rekor harga, Weinberg menambahkan.

Kepemilikan ETF yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, naik 2,2% menjadi 898,82 ton pada hari Jumat, tertinggi sejak 11 November.

Baca Juga: Menilik prospek saham emiten logam pasca kesepakatan dagang AS-China fase pertama

Investor terus mengawasi perkembangan di Timur Tengah, setelah Houthis yang berpihak Iran menyerang kamp pelatihan militer di Yaman pada hari Sabtu.

Selain itu, penutupan fasilitas minyak di Libya di tengah blokade militer dan meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran.

Di Washington, Presiden Donald Trump akan menawarkan pertahanan komprehensif pertamanya pada hari Senin sebelum persidangan impeachment di Senat.

Sementara itu, saham dunia bertahan di dekat rekor tertinggi, sementara dolar naik karena sejumlah data ekonomi positif menunjuk ke arah penguatan ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×