kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Emas bakal berkilau di 2020, perak mengekor


Jumat, 31 Januari 2020 / 21:15 WIB
Emas bakal berkilau di 2020, perak mengekor
ILUSTRASI. Harga perak.


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek harga perak diyakini masih akan bullish, sejalan dengan prospek harga emas global ke depan. Komoditas logam mulia diharapkan bakal terimbas dampak positif dari trens penurunan suku bunga bank global.

Mengutip Bloomberg, Jumat (31/1) pukul 21.00 WIB harga perak di Commodity Exchange untuk pengiriman Maret 2020 ada di US$ 17,82 per ons troi, turun 0,94% dari hari sebelumnya. Pelemahan harga perak kontrak pengiriman Maret 2020 sejatinya sudah terjadi sejak pekan lalu, dengan penurunan sebesar 1,6%.

Baca Juga: Wow! Harga paladium cetak rekor lagi, paling mahal di antara logam mulia lain

Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono menjelaskan, komoditas logam mulia masih menjadi komoditas dengan prospek bagus untuk jangka panjang. Tren kebijan pro stimulus dari kebanyakan bank sentral, diikuti tren pelonggaran moneter masih jadi isu utama yang mendorong harga emas bullish. 

"Perak memang agak terbelakang jika dibandingkan emas, namun pergerakan harga perak cenderung akan mengekor atau mengejar ketertinggalannya dari emas, sekaligus mengekor harga platinum dan paladium," jelas Wahyu kepada Kontan.co.id, Jumat (31/1). 

Meskipun begitu, Wahyu mengungkapkan bahwa pergerakan harga emas cenderung lebih volatile dibandingkan dengan komoditas lain, apalagi jika dibandingkan dengan harga emas. Ini karena, pergerakan perak cenderung spekulatif dan bergerak dalam waktu singkat.

Namun Wahyu menekankan, selama harga emas masih potensial naik, maka perak juga masih bisa menguat pada tahun ini lewat dukungan sentimen moneter global. 

Sentimen lain seperti perang dagang dan konflik geopolitik turut menjadi pemanis bagi prospek harga perak tahun ini. 

"Bila kenaikan perak bisa mengikuti emas, maka pola yang terjadi di 2009-2010 berpotensi terulang di 2019 hingga 2020," jelasnya.

Baca Juga: Semakin sore, harga emas spot menurun lebih dalam jadi US$ 1.554,55 per ons troi

Wahyu memperkirakan harga perak tahun ini berpotensi menyentuh level US$ 25 per ons troi, dan tidak menutup kemungkinan mendekati level US$ 30 per ons troi. 

Untuk itu, dia masih merekomendasikan buy on weakness untuk perak. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×