kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.922   8,00   0,05%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Elnusa (ELSA) Turut Berkontribusi dalam Penemuan Cadangan Minyak Baru di Bekasi


Jumat, 22 Desember 2023 / 18:35 WIB
Elnusa (ELSA) Turut Berkontribusi dalam Penemuan Cadangan Minyak Baru di Bekasi
ILUSTRASI. ELSA turut berkontribusi aktif dalam penemuan cadangan minyak baru pada kegiatan pengeboran sumur eksplorasi East Pondok Aren


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Penemuan cadangan minyak di Kabupaten Bekasi tidak terlepas dari kontribusi PT Elnusa Tbk (ELSA) sebagai anak usaha PT Pertamina Hulu Energi yang tergabung dalam Subholing Upstream Pertamina

ELSA turut berkontribusi aktif dalam penemuan cadangan minyak baru pada kegiatan pengeboran sumur eksplorasi East Pondok Aren (EPN-001) yang tajak sumurnya telah dilakukan oleh PT Pertamina EP Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina, di Kecamatan Tambelang pada 18 Agustus 2023 lalu.

Dalam hal ini, ELSA melakukan pekerjaan untuk Tubing Conveyed Perforation (TCP) saat Drill Stem Test (DST) yang pertama pada tanggal 25 November 2023 lalu. Dalam kegiatan eksplorasi di sumur EPN-001, ELSA membawa teknologi baru untuk aktivitas Tubing Conveyed Perforation (TCP) yaitu menggunakan steam gun saat membuat lubang pada casing.

Biasanya, untuk metode TCP konvensional penetrasi pelurunya hanya sekitar 45 inci. Sementara dengan menggunakan metode steam gun dapat menambah penetrasi sehingga dapat memperdalam rekahan hingga 3 meter. Melalui teknologi tersebut, ELSA dapat menekan biaya operasi juga meningkatkan produktivitas rig dengan maksimal.

Baca Juga: Elnusa Petrofin Siagakan Armada dan SDM, Amankan Pasokan Energi untuk Nataru

Direktur Operasi Elnusa Charles Harianto Lumbantobing, menerangkan, dari pekerjaan tersebut terindikasi terdapat aliran minyak dengan grade API 32 yang tergolong bagus. “Sementara untuk estimasi tekanan reservoir yang terbaca di kedalaman perforasi adalah 5.200 psi. Lalu ada juga ditemukan gas yang terbakar pada saat di-flaring,” kata Charles dalam siaran pers, Jumat (22/12).

Interval kedalaman perforasi yang telah dilakukan pada saat Drill Stem Test (DST)  pertama mencapai 7 meter dari kedalaman 2.643 meter sampai 2.650 meter. Ditargetkan untuk DST kedua akan ada interval kedalaman sekitar 3 meter pada kedalaman 2.587 meter sampai 2.590 meter. Setelah itu, direncanakan masih akan ada pekerjaan Drill Stem Test yang ketiga.

Berdasarkan informasi, pengeboran sumur eksplorasi EPN-001 untuk menguji serta mengevaluasi potensi kandungan migas dari formasi Lower Cibulakan dengan jumlah sumber daya sekitar 15,25 million barrels of oil equivalent  (MMBOE).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×