Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Sejahtera Anugrahjaya Tbk (SRAJ) mulai bergerak untuk melanjutkan ekspansi tahun ini. Salah satu langkah yang dilakukan adalah mendirikan sejumlah anak usaha.
Arif Mualim, Direktur SRAJ mengatakan, perseroan telah membentuk lima anak usaha pada 29 April 2015. Kelima anak usaha itu adalah PT Karya Kharisma Sentosa, PT Sejahtera Abadi Solusi, PT Sejahtera Inti Sentosa, PT Nusa Sejahtera Kharisma, dan PT Anugrah Inti Karya.
Perusahaan menyetor modal sebesar Rp 990 juta pada masing-masing anak usaha tersebut. Dengan demkian, perusahaan menguasai penuh saham kelima anak usaha itu dengan kepemilikan saham mencapai 99%.
"(pendirian) lima perusahaan entitas anak untuk mendukung kegiatan utama perseroan," ujar Arif dalam pernyataan resmi, Selasa (12/5).
SRAJ merupakan operator rumah sakit milik Mayapada Group. Sepanjang Januari-Maret 2014, SRAJ masih membukukan kerugian dengan nilai rugi bersih Rp 19,03 miliar. Padahal, pendapatan perseroan meningkat 22,72% menjadi Rp 103,86 miliar.
Rugi bersih diakibatkan beban yang membengkak. Beban penjualan naik dari Rp 642,91 miliar menjadi Rp 1,06 miliar. Lalu, beban umum dan administrasi melambung dari Rp 27,01 miliar menjadi Rp 34,16 miliar. Selisih kurs juga membengkak dari Rp 649,41 miliar menjadi Rp 1,45 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News