kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.794   1,00   0,01%
  • IDX 7.460   -19,91   -0,27%
  • KOMPAS100 1.153   -1,43   -0,12%
  • LQ45 914   0,41   0,05%
  • ISSI 225   -1,12   -0,49%
  • IDX30 472   0,95   0,20%
  • IDXHIDIV20 569   1,36   0,24%
  • IDX80 132   0,02   0,01%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,24   0,16%

Ekspansi, DSSA dirikan 3 anak usaha di Singapura


Rabu, 30 April 2014 / 17:16 WIB
Ekspansi, DSSA dirikan 3 anak usaha di Singapura
ILUSTRASI. Gratis Merchandise ala Coca Cola hanya di Promo Carls Jr 1-21 Desember 2022 Paket Bola Mania (dok/Carls Jr)


Reporter: Agustinus Beo Da Costa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Perusahan pertambangan batubara PT Dian Swastika Sentosa Tbk, melalui anak usahanya PT DSSA Mas Sejahtera mendirikan tiga anak usaha baru. Ketiga perusahaan itu adalah Golden Multimedia Holding Pte. Ltd, Celesta Prime Technology Pte Ltd, dan Sunshine Network Pte.Ltd.

"Kesemua perusahaan itu merupakan perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan dan tunduk kepada hukum yang berlaku di negara Singapura," ujar Direktur PT Dian Swastika Sentosa Tbk Hermawan Tarjono dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia Selasa  (29/4).

Modal ditempatkan Golden Multimedia Holding adalah sebesar S$ 4,5 juta yang terbagi atas 4,5 juta lembar saham dengan nilai S$ 1 per lembar saham. Keseluruhan saham tersebut dimiliki oleh PT DSSA Mas Sejahtera.

Modal ditempatkan Celesta Prime Technology Pte Ltd sebesar S$ 4,47 juta , yang terbagi atas 4,47 juta lembar saham dengan  nilai S$ 1 per lembar saham. Keseluruhan saham itu dimiliki oleh Golden Multimedia Holding Pte.Ltd

Modal ditempatkan Sunshine Network sebesar S$ 4,45 juta yang terbagi atas 4,45 juta lembar saham senilai S$ 1 per lembar saham. Keseluruhannya dimiliki oleh Celesta Prime Technology.

Menurut Hermawan Tarjono, pembentukan anak usaha baru ini dilakukan dalam rangka antisipasi perluasan kegiatan usaha perusahaan ke bidang multimedia dan sejenisnya. " Diprioritaskan untuk investasi yang terkait dengan bisnis multimedia dan sejenisnya," kata Hermawan Tarjono .

Perusahaan-perusahaan ini nantinya akan menjadi holding yang membawahi semua investasi DSSA di luar negeri. "Belum ada investasi yang spesifik, " jelas dia kepada Kontan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×