Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Setelah mencetak rekor dengan menembus level 3.800 pada perdagangan pagi, IHSG justru bergulir ke zona merah dan ditutup turun ke 0,09% ke 3.791,320. Koreksi IHSG ini dipicu aksi profit taking beberapa bluechips, apalagi jelang libur.
Data Bloomberg mencatat, tiga bluechips yang mengerek indeks hingga penutupan sesi pagi yaitu PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Telekonmunikasi Indonesia Tbk (TLKM).
Tumbangnya BBRI sebesar 2,27% menyumbang koreksi pada indeks. Begitupula, BMRI yang jatuh 2,11%, dan TLKM yang melemah 1,28%.
Hingga sesi pagi berakhir, total saham BBRI yang ditransaksikan mencapai 21,1 juta saham. Tiga broker terbanyak yang melepas saham ini, yaitu CLSA Indonesia senilai Rp 38,85 miliar, Deutsche Securities Rp 38,63 miliar, dan Merrill Lynch Indonesia mencapai Rp 18,64 miliar.
Adapun, total saham BMRI yang ditransaksikan mencapai 13,8 juta saham. UBS Securities Indonesia menempati posisi broker terbanyak yang menjual saham ini yaitu Rp 20,62 miliar. Diikuti, Danareksa Sekuritas Rp 16,05 miliar, dan Deutsche Securities senilai Rp 12 miliar
Sementara, jumlah saham TLKM yang ditransaksikan sampai penutupan siang ini mencapai 5,02 juta saham. Tercatat, Phillip Securities Indonesia menjual saham ini senilai Rp 6,85 miliar, Henan Putihrai Rp 6,84 miliar, dan UBS Securities Indonesia mencapai Rp 3,12 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News