kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,05   4,30   0.48%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

DPUM bidik pasar ekspor di AS


Jumat, 08 April 2016 / 20:27 WIB


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Emiten perikanan yang baru tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM) akan mendorong pasar ekspor ikan dan udang. Setelah berhasil mengekspor produk ke berbagai negara di Asia, perseroan membidik negeri Paman Sam, Amerika Serikat.

Imelda Feryani, Sekretaris Perusahaan DPUM mengatakan, perseroan saat ini sudah mengekspor udang dan ikan ke Jepang, Malaysia, Korea Selatan, dan Singapura. Jepang masih menjadi negara tujuan ekspor terbesar bagi perseroan. "Kami sudah mendapat perizinannya untuk mulai mengekspor ke AS tahun ini," ujar Imelda di Jumat (8/4).

Sepanjang tahun 2015 lalu, perseroan mencetak pertumbuhan pendapatan usaha yang tinggi, mencapai 142,43% atau menjadi Rp 732 miliar. Penjualan ikan di dalam dan luar negeri memberikan kontribusi paling besar atas pendapatan usaha DPUM.

Di sisi lain, beban pokok penjualan DPUM juga naik menjadi Rp 343 miliar karena naiknya pembelian bahan baku berupa ikan dan udang yang dibeli dari pihak ketiga. Laba bersihnya meningkat sebesar 116,56% menjadi Rp 77 miliar.

"Laba kami sangat meningkat karena kami mulai ekspor ikan pada tahun lalu. dan tahun ini pasar ekspor juga akan terus diperluas," imbuhnya.

Emiten perikanan terintegrasi ini juga berencana untuk mengakuisisi perusahaan yang bergerak di bisnis perikanan dan pengolahan ikan. Setidaknya saat ini sudah ada tiga perusahaan yang sedang dikaji prospeknya.

Target pertumbuhan perusahaan yang berbasis di Pati, Jawa Tengah ini akan ditopang penambahan kapasitas cold storage atau gudang pendingin. Tahun ini, total kapasitas cold storage perseroan ditargetkan mencapai 20.000 ton.

Perseroan juga akan menambah kapal sebanyak 10 unit tahun ini. Saham DPUM ditutup stagnan di level Rp 1.200 per saham pada perdagangan Jumat (8/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×