Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah diprediksi kembali melemah pada perdagangan hari ini (4/9). Sentimen utama bagi pergerakan rupiah spot berasal dari keperkasaan dolarAmerika Serikat (AS).
Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, the greenback akan kembali perkasa dan menyeret rupiah. Terlebih data klaim tunjangan pengangguran di pekan lalu turun lebih banyak daripada yang diperkirakan.
Data Departemen Tenega Kerja AS memperlihatkan klaim tunjangan pengangguran mingguan pekan lalu turun lebih besar daripada prediksi menjadi 881.000 dari 1 juta di pekan sebelumnya.
Baca Juga: Wall Street anjlok hampir 5% terseret koreksi saham teknologi
Sementara dari dalam negeri, Faisyal melihat belum ada katalis positif yang mampu menyokong pergerakan rupiah. Oleh sebab itu, dia memperkirakan rupiah akan bergerak melemah di kisaran Rp 14.610 per dolar AS-Rp 14.820 per dolar AS.
Asal tahu saja, pada perdagangan Kamis (3/9), rupiah di pasar spot ditutup terkoreksi 0,22% ke level Rp 14.778 per dolar AS. Sedangkan mata uang Garuda ini tercatat juga mengalami pelemahan di kurs tengah Bank Indonesia (BI) setelah berada di level Rp 14.818 per dolar AS atau melemah tipis 0,09%.
Selanjutnya: Ingat, BEI gelar sesi pre-opening mulai pekan depan, jam perdagangan belum berubah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News