Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti dibayangi beberapa katalis negatif pada semester kedua ini mulai dari dari kenaikan suku bunga, kenaikan BBM, dan harga bahan material. Kendati begitu, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) masih optimistis dengan marketing sales tahun ini.
Direktur MTLA Olivia Surodjo memaparkan, kenaikan harga tersebut umumnya diikuti oleh kenaikan harga bahan-bahan kebutuhan pokok. Sehingga, akan mendorong kenaikan harga kebutuhan sekunder dan tersier.
Inflasi tersebut sedikit banyak akan memberikan pengaruh terhadap industri properti. Terlebih dengan beberapa faktor terkait seperti kemungkinan kenaikan suku bunga KPR dan berakhirnya PPN DTP sebentar lagi.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Masih Fokus Kembangkan Proyek Perumahan
Di sisi lain, Olivia mengatakan optimis untuk produk-produk investasi seperti rumah, ruko, kavling justru akan memiliki momentum saat ini. "Saat terbaik untuk berinvestasi di properti karena value-nya akan terus meningkat," kata Olivia.
Oleh sebab itu, pihaknya juga tidak berencana untuk merevisi target marketing sales tahun ini. Hingga akhir tahun, Metropolitan Land membidik marketing sales sebesar Rp 1,8 triliun.
Di tengah tantangan makroekonomi saat ini pihaknya berupaya dengan melakukan beberapa strategi. Misalnya, pada produk perumahan MTLA mencoba mengembangkan produk dengan mengecilkan ukuran bangunan agar dapat lebih terserap pasar, seperti kluster Lisse di Metland Cibitung dengan ukuran mulai LB 30 m2 dan LT60 m2 dan The Emerald di Metland Tambun dengan ukuran mulai LB 35 m2 dan LT 72 m2.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Usul Insentif PPN DTP Diperpanjang hingga Akhir 2023
Selain dari pengembangan produk, Metropolitan Land juga membuat program-program pemasaran yang menarik serta kemudahan cara bayar dan lainnya. "Untuk apartemen produk-produk siap huni kami, kami pasarkan untuk rental dan dalam semester pertama ini mendapatkan respons positif dari konsumen," kata Olivia.
Kemudian untuk menggenjot pendapatan berulang dari perhotelan, MLTA menyiapkan program-program untuk menggaet pasar MICE dari korporasi atau pemerintah. Lalu, untuk pasar leisure disiapkan beberapa paket untuk stay dan experience di destinasi wisata di sekitar hotel-hotel Metland.
"Kami juga membuka wahana rekreasi Waterplay, di Grand Metropolitan dan wahana rekreasi air Waterland Cibitung yang berlokasi di kawasan hunian Metland Cibitung," pungkas Olivia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
