Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks IDX Sektor Teknologi menjadi satu-satunya indeks sektoral yang menguat di tengah kondisi pasar yang sedang bearish. Pada penutupan Kamis (6/3), indeks ini menguat 5,47%.
Jika ditarik lebih jauh lagi, dari awal tahun indeks kumpulan saham-saham teknologi ini sudah melesat 72,93%. Beberapa saham bahkan menjadi penopang pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Pada akhir perdagangan Kamis (6/3), IHSG ditutup menguat 1,32%. Namun sepanjang tahun berjalan ini, indeks komposit ini masih melemah 6,53%.
Di tengah tekanan pasar modal Tanah Air, saham emiten milik taipan Toto Otto Sugiri PT DCI Indonesia Tbk (DCII) menjadi menopang terbesar terhadap pergerakan IHSG.
Sepanjang tahun berjalan, DCII sudah melesat 233,67%. Kenaikan saham perusahaan pusat data alias data center ini telah berkontribusi sebesar 129,88 kepada IHSG.
Di urutan kedua ada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yang telah menguat 17,14% secara tahun berjalan ini. GOTO telah menyumbang 26,37 poin terhadap pergerakan IHSG.
Baca Juga: Saham Teknologi Indonesia Bergairah di Tengah Pelemahan IHSG
Head of Investment Specialist Maybank Sekuritas, Fath Aliansyah mengatakan walaupun DCII menjadi top leader, tetapi pergerakan sahamnya tidak terlalu likuid karena nilai transaksinya rendah.
"Kedua adalah GOTO, saham ini yang menjaga IHSG supaya turun tidak terlalu dalam," katanya dalam paparannya, Kamis (6/3).
Fath mencermati ada potensi ada asing kembali mengalir ke emerging market termasuk ke Indonesia. Ini muncul karena potensi inflasi di 2025 tidak begitu ganas.
Ketika inflasi tidak terlalu mengkhawatirkan, ruang pemangkasan suku bunga oleh bank sentral terbuka lebar. Fath bilang sentimen ini yang berpotensi mendorong investor mencari aset yang berisiko.
Pelemahan indeks dolar juga mendorong, investor asing untuk mencari mata uang yang memberikan imbal hasil tinggi. Salah satunya, nilai tukar rupiah yang kembali menguat.
"Hal ini berpotensi mendorong inflow. Asing tak hanya menjadi perusahaan dengan top line dan bottom line bagus, tetapi juga punya cerita yang mengarah membaik," ucap Fath.
Baca Juga: Tiga Saham Sektor Teknologi Ini Mendominasi Pergerakan IHSG dan Bursa Sepekan
Dimana GOTO dinilai sedang berada di jalan yang tepat menuju profitabilitas. Fath bilang upgrade peringkat dan target harga dari JP Morgan juga turut menjadi katalis.
Terbaru, JP Morgan menaikkan peringkat GOTO dari netral menjadi overweight. Di saat yang bersamaan, JP Morgan juga mengerek target harga dari Rp 75 menjadi Rp 95.
Adapun JP Morgan memproyeksikan EBITDA grup yang disesuaikan GOTO berpotensi positif untuk keseluruhan tahun dan tembus Rp 1,3 triliun pada 2025.
"Kalau ini sampai mengarah ke sana, upgrade tidak dilakukan oleh salah satu broker asing. Ini berpotensi menarik inflow menjadi lebih deras," tuturnya.
Rekomendasi saham
Senior Equity Analyst Kiwoom Sekuritas, Sukarno Alatas meyakini, target adjusted EBITDA positif bisa dicapai berikat strategi efisiensi serta sinergi antar unit bisnis.
Kinerja GOTO juga bakal ditopang oleh kemitraan strategis dengan entitas asosiasi di segmen e-commerce tidak hanya menjadikan ekosistem digital GOTO menjadi yang terbesar di Indonesia.
"Kinerja GOTO di 2025 masih bisa positif dengan strategi sinergi antar unit bisnis dan juga efisiensi yang bisa mendorong pertumbuhan top line dan bottom line," katanya.
Baca Juga: Kerek Peringkat Overweight, JP Morgan Sarankan Akumulasi GOTO Sebelum Rilis Kinerja
Nafan Aji Gusta, Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas mencermati pergerakan saham GOTO dalam fase uptrend, yang ditopang oleh potensi adjusted EBITDA yang positif.
"Walaupun kalau net loss memang masih tetap ada, tapi setidaknya tekanan net loss-nya turun karena kinerja top line-nya menguat," ucap dia.
Nafan merekomendasikan akumulasi beli GOTO dengan target harga Rp 100. Sementara, Kiwoom Sekuritas menyarankan hold GOTO dengan target di Rp 89 per saham.
Selanjutnya: Voli Korea: Megawati di Persimpangan, Bertahan di V-League atau Hijrah ke Liga Lain?
Menarik Dibaca: Jaga Kebugaran Saat Puasa, Ini Tips Diet Tanpa Nyeri Lambung dari Lighthouse
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News