kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Dalam Tren Kenaikan Beberapa Waktu Terakhir, Bitcoin Masuk Periode Bullish?


Kamis, 24 Maret 2022 / 11:56 WIB
Dalam Tren Kenaikan Beberapa Waktu Terakhir, Bitcoin Masuk Periode Bullish?
ILUSTRASI. Ilustrasi Bitcoin. REUTERS/Benoit Tessier


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar aset kripto berhasil berada di zona hijau dalam sepekan terakhir. Merujuk Coinmarketcap, harga Bitcoin pada hari ini, Kamis (24/3) pukul 11.00 WIB berada di US$ 42.936,86 per BTC atau menguat 4,20% dalam seminggu terakhir.

Sementara Ethereum dan Binance Coin juga menorehkan tren serupa. Tercatat, Ethereum saat ini berada di US$ 3.021,16 per ETH atau menguat 9,20%. Lalu Binance Coin juga sudah terapresiasi 6,16% dalam seminggu terakhir menjadi 406,94 per BNB.

Mengenai pergerakan pasar di minggu keempat Maret 2022, Country Manager Luno Indonesia Jay Jayawijayaningtiyas sebagai mengatakan solidnya Bitcoin dan berhasil bertahan di atas US$ 42.000 menunjukkan pemulihan yang kuat di pasar kripto. Selain itu, pemulihan juga tercermin dari aset kripto lain yang menunjukkan tren serupa. 

Menurut Jay, sebenarnya di bulan Maret, sebagian besar pasar masih didominasi oleh tren harga yang menurun. Namun jika kita melihat Indeks Market-Cap, koin dengan market cap kecil adalah satu-satunya market yang yang menunjukkan kenaikan positif, yakni 17%. Sedangkan indeks lainnya terpantau menurun antara 3% dan 5%. 

Baca Juga: Bukan Bitcoin, Dogecoin atau Ethereum, Uang Kripto Ini Diprediksi Beri Cuan Besar

“Selain itu, Indeks Fear and Greed Bitcoin pun masih berada di level fear, dengan volume trading yang masih belum kembali normal. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa para investor/trader masih terlihat waspada dalam melakukan aktivitas trading,” kata Jay dalam keterangan tertulis, Kamis (24/3).

Sementara dari sisi volume trading, Luno dan Arcane Research mengatakan, volume trading mingguan Bitcoin kini berada di kisaran US$4 miliar per hari, terus menurun dalam seminggu terakhir. 

Lalu jika dilihat dari sisi volatilitas, setelah mengalami kenaikan di awal Maret, volatilitas mingguan Bitcoin telah menurun dan kembali ke level normal di angka 3.3%. Harga Bitcoin meningkat dengan stabil dalam sepekan terakhir, dan tidak berdampak besar pada volatilitas

“Dengan indeks kapitalisasi kecil yang naik, mengindikasikan bahwa pasar mulai bergairah setelah sempat sepi selama beberapa waktu. Namun, para pelaku pasar masih menunjukkan kondisi fear,” imbuh Luno dan Arcane Research.

Baca Juga: Menimbang Kelayakan Investasi Koin Kripto Avalanche

Dari sisi teknikal. Luno dan Arcane Research menyebut Bitcoin kini dipertukarkan di rentang tertinggi usai konsolidasi panjang selama 2,5 bulan terakhir. Dengan Bitcoin yang telah mengalami tren kenaikan dalam beberapa minggu terakhir dan harga terendah yang semakin meningkat, menandakan bahwa momentum tampaknya akan mengarah menuju tren bullish.

Kendati begitu, Bitcoin masih berada dalam rentang trading antara US$ 33.000 - US$ 45.000 yang telah menjadi rentang sepanjang tahun 2022. Adapun, level resistance Bitcoin saat ini berada di US$ 45.000 dengan level support di US$ 42.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×