Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (26/1) berpeluang melanjutkan pelemahan. Kemarin (25/1) IHSG ditutup ambles 0,45% ke posisi 6.829,93.
Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya menyoroti, bursa global terkoreksi pasca rilis kinerja keuangan emiten big caps di Amerika Serikat (AS) yang melemah seperti Microsoft dan Boeing. Kenaikan suku bunga The Fed yang agresif pada tahun 2022 mulai menunjukan dampak perlambatan kinerja emiten.
"Pelaku pasar berhati-hati mencermati kelanjutan masa rilis kinerja emiten dan data pertumbuhan ekonomi AS kuartal keempat yang diperkirakan pertumbuhannya lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya," ujar Cheril kepada Kontan.co.id, Kamis (26/1).
Analisa Cheril, IHSG menunjukkan pola pembalikan arah di jangka pendek. Sehingga pada perdagangan hari ini Cheril melihat IHSG berpotensi melemah dengan rentang 6.750 - 6.850.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham yang Mendapat Angin Segar dari Penguatan Rupiah
Berikut rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini:
1. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT)
Rekomendasi sell on strength mempertimbangkan level harga Rp 320 - Rp 324. Pada perdagangan kemarin (25/1) harga saham WSKT menguat 4,64% ke level Rp 316.
2. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
Rekomendasi buy mencermati harga Rp 214 - Rp 216. Breakout resisten, MACD menguat.
Target harga: Rp 230
Stoploss: Rp 210.
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
Rekomendasi sell on resisten memperhatikan level harga Rp 4.780 - Rp 4.800. pada perdagangan kemarin (25/1) harga saham MDKA turun 3,43% ke posisi Rp 4.780.
4. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
Rekomendasi buy mengamati harga Rp 720 - Rp 725. MACD golden cross, breakout resisten.
Target harga: Rp 760
Stoploss: Rp 700.
5. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)
Rekomendasi buy mencermati harga Rp 680 - Rp 685. Volume naik, MACD golden cross.
Target harga: Rp 730
Stoploss: Rp 660.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
