Reporter: Nadya Zahira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,05% atau 3.579 poin ke level 7.349.021 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (21/2).
Pada label hitam, posisi IHSG sudah berada di akhir wave b dari wave (ii), sehingga IHSG akan rawan terkoreksi kembali membentuk awalan wave c ke rentang area terdekatnya di 7.200 - 7.272.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham BBRI, ADMR SIDO, dan MBMA untuk Perdagangan Hari Ini (22/2)
“Dengan catatan IHSG belum mampu break resistance di 7.403,” ujar Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana dalam risetnya, Rabu (21/2).
Dia mengatakan, kabar baiknya yaitu, apabila IHSG mampu break di level 7.403, maka IHSG berpeluang kembali menguat membentuk label merah untuk menguji 7.420 - 7.500.
Lebih lanjut, MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG pada hari ini, Kamis (22/2) akan menguji support di level 7.197 - 7.099. Sementara IHSG akan menguji resistance di posisi 7.370 - 7.403.
Berikut rekomendasi saham dari MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini, Kamis (22/2):
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
PGAS menguat 1,29% ke 1,180 disertai oleh adanya peningkatan volume pembelian, pergerakannya pun sempat menembus area resistance di 1.195.
Herditya mengatakan bahwa saat ini, posisi PGAS diperkirakan sedang berada di awal dari wave (iii) dari wave [c], sehingga PGAS akan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk Buy on Weakness (BoW).
Rekomendasi: Buy on Weakness
Target Harga: Rp 1.240 - Rp 1.270
Stop Loss: Di bawah Rp 1.130
Baca Juga: IHSG Hari Ini Diramal Menguat, Intip Rekomendasi Saham untuk Kamis (22/2)
2. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
TOWR terkoreksi 0,54% ke 920 disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini, posisi TOWR diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga koreksi TOWR akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Rekomendasi: Buy on Weakness
Target Harga: Rp 955 - 1.010
Stopp Loss: Di bawah Rp 865
3. PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ)
UNIQ menguat 14,73% ke 296 disertai oleh peningkatan volume pembelian, pergerakan UNIQ pun telah menembus area resistance di 264.
Herditya mengatakan bahwa saat ini, posisi UNIQ diperkirakan sedang berada di wave [iii] dari wave 3, sehingga UNIQ akan rawan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Rekomendasi: Buy on Weakness
Target Harga: Rp 316 - 326
Stop Loss: Di bawah Rp 246
Baca Juga: Dapat Sentimen Positif dari Pemilu, Cek Rekomendasi Saham Emiten Transportasi Berikut
4. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
PTBA terkoreksi 1,14% ke 2,610 dan masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksi PTBA masih tertahan oleh MA20. Herditya menjelaskan bahwa saat ini, diperkirakan posisi PTBA sedang berada pada bagian dari wave [y] dari wave B, sehingga PTBA masih rawan terkoreksi ke rentang area 2.460 - 2.510 terlebih dahulu.
Rekomendasi: Sell on Strength
Target Harga: Rp 2.615 - Rp 2.630
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News