kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Catur Sentosa Adiprana (CSAP) semakin agresif menambah gerai baru


Selasa, 23 Februari 2021 / 08:20 WIB
Catur Sentosa Adiprana (CSAP) semakin agresif menambah gerai baru


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola gerai ritel modern Mitra10, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) fokus untuk menggenjot pertumbuhan di tahun ini dengan menambah empat gerai baru di beberapa kota. 

Sekretaris Perusahaan CSAP Idrus H. Widjajakusuma menuturkan, rencana ekspansi itu dilakukan untuk mendongkrak pertumbuhan pendapatan dari pembukaan gerai baru Mitra10. “Segmen retail modern Mitra10 diharapkan akan mendorong pertumbuhan pendapatan dengan rencana membuka 4 toko baru,” katanya kepada KONTAN, Senin (22/2). 

Idrus mengatakan hingga saat ini rencana penambahan empat toko baru tersebut yakni di Banjarmasin, Palembang, Tegal, dan Semarang dan sedang dalam tahap pembangunan. CSAP pun menargetkan satu gerai toko akan segera beroperasi pada kuartal 2/2021 dan sisanya akan beroperasi pada kuartal 3/2021. 

Lebih lanjut, ia mengatakan di tahun ini CSAP tidak berencana untuk mengakuisisi dan mengambil alih gerai Giant Express. “Tahun ini tidak ada rencana untuk mengambil alih/menempati area lama ex Giant. Begitu juga di lokasi-lokasi gerai kami lainnya,” ujar dia. 

Adapun CSAP juga optimistis lewat strategi ekspansi agresif ritel modern itu akan memberikan pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Bahkan, perusahaan proyeksikan target pertumbuhan dapat meningkat hingga 10% di tahun ini.  Sementara itu, dari sisi target penjualan, CSAP berharap tahun ini pertumbuhan penjualan secara konsolidasi diharapkan naik 4,8% atau sekitar Rp 12,7 triliun. 

Baca Juga: Alokasikan capex Rp 500 miliar, ini rencana Mitra10 tahun ini

Adapun besaran alokasi untuk pembukaan gerai baru, CSAP telah menyiapkan anggaran belanja modal sebesar Rp 500 miliar di tahun ini. Dari jumlah tersebut modern ritel akan mengambil bagian 80% yang akan digunakan pembukaan gerai barunya. “Sementara sisanya akan kami gunakan untuk kebutuhan segmen distribusi,” jelasnya. 

Idrus menambahkan, agar semua target dapat tercapai, CSAP juga telah menyiapkan beberapa strategi bisnis diantaranya fokus menggenjot pertumbuhan bahan bangunan di produk housebrand untuk tahun ini.

Kemudian CSAP akan melakukan improvisasi supply chain dan logistik yang lebih baik untuk meningkatkan produkstifitas, dan melanjutkan proses digitalisasi dan teknologi hingga efisiensi biaya dan waktu agar proses operasi lebih efisien.

Adapun hingga tahun 2022 CSAP menargetkan akan memiliki 55 gerai Mitra10. Sejauh ini CSAP sudah memiliki 38 gerai Mitra10 yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Cikarang, Karawang, Cirebon, Yogyakarta, Solo, Sidoarjo, Surabaya, Denpasar, Lampung, Palembang, Batam, Medan, Makassar dan Balikpapan.

Sebagai informasi tambahan, hingga September 2020, CSAP mengantongi penjualan bersih hingga Rp 8,69 triliun. Realisasi itu naik 3,82% secara year on year (yoy) dari sebelumnya Rp 8,37 triliun. Sedangkan laba bersih CSAP melesat 47,88% yoy menjadi Rp 60,63 miliar. 

Sementara dari segmen distribusi rupanya masih menjadi penopang pendapatan hingga Rp 6,01 triliun. Jumlah tersebut meningkat 2,02% yoy dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun dari segmen retail juga tercatat naik hingga 8,09% yoy menjadi Rp 2,82 triliun. Dengan catatan, angka-angka tersebut belum dikurangi dengan eliminasi. 

Selanjutnya: Optimis bisnis membaik, begini rencana bisnis SCG di Indonesia tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×