Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guyuran dividen datang dari dua emiten tambang batubara, yakni PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) dan PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR). Kedua emiten ini memang terkenal royal dalam membagikan dividen.
ITMG akan membagikan dividen tunai interim tahun buku 2023 dengan nilai total US$ 199,27 juta. Dividen ini mewakili 65% dari laba bersih ITMG sepanjang semester pertama 2023.
Setiap pemegang satu saham ITMG akan mendapatkan dividen Rp 2.660 per lembar saham. Dividen ini menghasilkan yield 8,55%, yang didapatkan dengan membandingkan harga terakhir saham ITMG yakni Rp 31.100 dengan dividen per saham.
Baca Juga: Baramulti Suksessarana (BSSR) Bakal Bagikan Dividen Interim Hingga US$ 60 Juta
Sementara itu, BSSR berencana membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar US$ 60 juta. Dividen ini akan dibagikan untuk 2,61 miliar saham BBSR. Sehingga, pemegang satu saham BBSR akan mendapatkan dividen US$ 0,02.
Jika dikonversikan ke dalam rupiah, setiap pemegang satu saham BSSR akan mendapat dividen Rp 306,39 dengan asumsi US$ 1 setara Rp 15.319,55.
Dengan demikian, dengan membandingkan dividen per saham dengan harga terakhir saham BBSR di level Rp 4.340, dividen BSSR menghasilkan yield sebesar 7,05%.
Kepala Riset Praus Capital Marolop Alfred Nainggolan menyebut, emiten tambang seperti batubara adalah emiten yang dikenal dengan pembagian dividen yang besar dan selalu konsisten tiap tahun.
Baca Juga: ITMG Akan Bayar Dividen Interim dengan Yield 2x Bunga Deposito, Cek Jadwal Pembayaran
“Dengan seringnya melakukan dividen interim akan menjadi penarik (sweetener), apalagi untuk investor pemburu dividen (investor institusi),” terang Alfred kepada Kontan.co.id, Selasa (6/9).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
