Reporter: Issa Almawadi | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) memiliki 6 kontrak bawaan (carry over) senilai Rp 3,634 triliun di tahun lalu. Kontrak-kontrak tersebut akan dilanjutkan di tahun ini dan akan memberikan kontribusi terhadap pendapatan ADHI.
Sekretaris Perusahaan ADHI, Amrozi Hamidi menuturkan, salah satu kontrak bawaan dari tahun lalu adalah RFCC Cilacap. "Proyek itu bernilai Rp 1,25 triliun," kata Amrozi di Jakarta, Selasa (15/1).
Selain itu, lanjut Amrozin, ada juga kontrak PLTU Kalimantan Timur senilai Rp 550 miliar, Apron Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Rp 477 miliar. Beberapa proyek carry over lainnya yakni pembangunan Gedung Telkom, PU, dan Menara 18 senilai Rp 543 miliar.
Amrozi menambahkan, pihaknya juga meng-carry over proyek pembangunan jalan tol di Semarang dan Gempol senilai Rp 505 miliar. "Dan proyek lainnya adalah pembangunan Dermaga Teluk Lamong dan Jetty PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) di Pomala senilai Rp 309 miliar," tambah Amrozi.
ADHI juga berharap bisa membukukan kontrak baru senilai Rp 16,8 triliun di tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
