kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   0,00   0,00%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Capex BISI tahun ini naik hingga 237%


Minggu, 01 Juni 2014 / 15:30 WIB
Capex BISI tahun ini naik hingga 237%
ILUSTRASI. Biaya, Syarat, dan Cara Daftar SMS Banking BRI bagi Nasabah. KONTAN/Baihaki/6/8/2009


Reporter: Mona Tobing | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT BISI International (BISI) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 81,1 miliar tahun ini. Dana itu naik 237% dari realisasi tahun 2013 senilai Rp 24,1 miliar.

Seluruh kebutuhan capex 2014 berasal dari kas internal perusahaan. Jemmy Eka Putra, Direktur Utama BISI menjelaskan, kenaikan capex terjadi karena ada proyek pembangunan pabrik pestisida senilai Rp 54 miliar.

"Ekonomi Indonesia saat ini bagus dan saya kira tepat untuk ekspansi. Apalagi, produk basik kami makanan, buah dan sayuran yang secara bisnis menjanjikan. Begitu juga dengan pestisida yang tidak terlepas dari kebutuhan makanan," jelas Jemmy.

Sementara itu, hingga kuartal 1 2014, dari total capex Rp 81,1 miliar yang telah terserap adalah sebesar Rp 16,2 miliar, yang digunakan untuk kebutuhan laboratorium, dan pembangunan gedung kerja.

Sisanya  BISI menggunakan dana capex untuk pembelian peralatan laboratorium, peralatan mesin dan biaya listrik serta energi.  

Menutup kuartal 1 2014 , perolehan laba BISI turun 48% dari Rp 54,54 miliar kuartal 1 2013 menjadi Rp 28,22 miliar pada kuartal 1 2014. Penurunan laba BISI dijelaskan terjadi karena adanya pergeseran penjualan produksi seperti benih jagung dan sayuran yang mundur karena cuaca.

Plus, faktor melemahnya mata uang Rupiah yang membuat selisih margin penjualan BISI tipis. Sementara penjualan BISI naik tipis 13% menjadi Rp 257,22 miliar dari Rp 227,4 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×