Reporter: Amailia Putri Hasniawati |
JAKARTA. PT BW Plantation Tbk (BWPT) akan melakukan private placement senilai Rp 344,33 miliar. Aksi korporasi tersebut dilakukan guna menambah permodalan demi keberlangsungan usaha emiten perkebunan ini.
Dalam prospektus ringkas perseroan disebutkan BWPT akan menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD) sebanyak 405,1 juta saham. Harga per sahamnya dibanderol Rp 850.
Manajemen BWPT mengaku belum menentukan investor strategis yang akan menyerap saham baru itu. Lebih lanjut dikatakan, sebelum pelaksanaan private placement dilakukan, perseroan akan meminta restu para pemegang saham melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) terlebih dahulu. Rencananya, RUPS akan digelar pada 6 November 2013 mendatang.
Adapun, realisasi non HMETD ini akan dilakukan secara bertahap atau sekaligus dalam kurun waktu dua tahun sejak RUPS dilaksanakan. Aksi korporasi ini akan menyebabkan terjadinya dilusi atas kepemilikan saham para pemegang saham saat ini sebesar 9,09%.
PT BW Investindo yang awalnya menggenggam 38,75%, setelah private placement akan menjadi 35,23%. Fendalton Invesment Pte. Ltd dari 23,25% menjadi 21,14%. Kemudian, JP Morgan Chase Bank NA RE Non-treaty menjadi 6,33% dari sebelumnya 6,97%. Sementara masyarakat terdilusi dari 31,03%, menjadi 28,21%. Sisanya, dikempit investor strategis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News