kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BWPT bantah isu akuisisi Felda


Jumat, 14 Juli 2017 / 21:40 WIB
BWPT bantah isu akuisisi Felda


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Perusahaan perkebunan, PT Eagle High Plantation Tbk (BWPT) sempat diisukan bakal mengalami perubahan susunan komposisi pemegang saham. Kabarnya, ada rencana kongsi antara Rajawali Group dengan Wilmar Group untuk mengakusisi sebagian saham Felda Global Ventures Holdings Bhd.

Terkait dengan rumor tersebut, manajemen BWPT menyatakan, saat ini tidak ada aksi korporasi besar yang akan dilakukan perusahaan. Apalagi sampai melibatkan korporasi besar lainnya. "Kami justru baru dengar. Selama ini, kedua pemegang saham punya prinsip yang sama," kata Henderi Djunaidi Chief Financial Officer BWPT kepada KONTAN yang bertandang ke kantor BPWT di Kuningan, Jakarta, Jumat (14/7).

Dia menyatakan, kedua pemegang saham terbesar memiliki rencana untuk mengoptimalkan aset yang ada dalam jangka panjang. Saat ini, emiten memiliki 150.000 hektare (ha) lahan tertanam, dengan jumlah land bank sebanyak 200.000 ha. Di mana sebanyak 50% dari 150.000 ha lahan tertanam tersebut, diantaranya telah memasuki usia produktif.

"Belum ada aksi korporasi apapun, saat ini kami fokus pada produksi," tambahnya.

Data RTI mencatat, komposisi pemegang saham BWPT saat ini, yaitu 37,52% dimiliki PT Rajawali Capital International, lalu 37% dimiliki oleh FIC Properties Sdn Bhd, dan sebanyak 25,48% dimiliki publik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×