Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Jepang turun untuk kali pertama dalam empat hari terakhir, Jumat (15/4). Data Bloomberg, pada pukul 09.05 waktu Tokyo, indeks Topix melorot 0,9% menjadi 1.359,11. Dari 33 sektor yang ada, hanya ada satu sektor yang naik.
Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,7% menjadi 16.794,80.
"Kita telah mengalami kenaikan yang cukup besar dalam tiga hari terakhir, sehingga sangat mudah untuk terjadi aksi ambil untung," jelas Juichi Wako, senior strategist Nomura Holdings Inc di Tokyo.
Aksi jual terjadi setelah kemarin malam Jepang dilanda gempa bumi hebat dengan kekuatan 6,4 skala richter.
Menurut data Badan Meteorologi Jepang, gempa terjadi pada pukul 09.26 pm dan berpusat di Mashiki dan Kumamoto. Kendati begitu, tidak ada ancaman terjadinya tsunami.
Setidaknya, ada sembilan orang yang tewas dari kejadian itu. Adapun korban luka-luka mencapai 750 orang.
Sementara, nilai tukar yen diperdagangkan di posisi 109,36 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News