Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia
TOKYO. Bursa Jepang mengakhiri perdagangan hari ini, Rabu (10/12) dengan penurunan. Kenaikan nilai tukar yen untuk hari ketiga, menyeret turun saham-saham manufaktur yang mengandalkan pendapatan ekspor.
Sektor produsen ban merasakan penurunan paling dalam di antara 33 grup penghuni indeks Topix. Produsen otomotif yang mengandalkan ekspor juga bertumbangan. Toyota Motor Corp misalnya, hari ini merosot 3%.
Alhasil, indeks Topix merosot 2% dan ditutup di level 1.406,83 pada penutupan di bursa Tokyo. Sebanyak lima saham jatuh berbanding satu yang naik.
Indeks Nikkei 225 Stock Average merosot 2,3% menjadi 17.412,58. Sedangkan yen naik 0,4% menjadi 119,19. Yen kemarin sempat naik 2,2% dan mencapai ¥ 117,95 per dollar AS.
Namun, pasar tidak khawatir dengan penurunan bursa hari kedua sepanjang Desember ini. "Bursa sudah naik non-stop, jadi tidak mengejutkan melihat penyesuaian yang cepat," kata Hiroichi Nishi, Equities MAnager di SMBC Nikko Securities Inc di Tokyo pada Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News