Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SHANGHAI. Bursa China kembali memerah pada transaksi perdagangan hari ini (30/7). Pada pukul 14.05 waktu Shanghai, Shanghai Composite Index melorot 0,6% menjadi 2.116,77. Ini merupakan level terendah sejak Maret 2009 silam. Sementara itu, CSI 300 Index turun 0,3% menjadi 2.342,53 dan Shanghai B-Share Price Index anjlok 6,7%.
Sejumlah saham big cap dilanda aksi jual. Sebut saja China Cosco Holdings Co yang melorot ke rekor terendah setelah membukukan kenaikan rugi bersih dari kerugian yang dialami tahun lalu. Selain itu, ada pula China Life Insurance Co China Ltd turun ke level terendah dalam dua pekan terakhir karena spekulasi banjir di Beijing akan memukul kinerja perusahaan.
Meski demikian, ada pula saham yang berhasil mencatatkan kenaikan. Misalnya Industrial & Commercial Bank of China Ltd setelah Nomura Holdings Inc menyebut saham ini sebagai salah satu saham beta berkualitas tinggi.
Salah satu sentimen negatif yang menyeret indeks acuan China pada hari ini adalah kinerja perusahaan yang melambat. Hal tersebut dibayangi oleh spekulasi pimpinan Eropa akan mengambil langkah strategis guna mendongkrak pertumbuhan.
"Kinerja perusahaan kuartal dua cukup buruk dan menyeret kejatuhan pasar. Investor sudah mulai menerima fakta saat ini dan mereka akan terus mengawasi bagaimana kinerja pada kuartal depan," jelas Mao Sheng, analis Huaxi Securities Co di Chengdu.
Catatan saja, sepanjang Juli, Shanghai Composite Index sudah merosot sebesar 4,5%. Selain itu, indeks acuan China ini juga sudah anjlok 14% dari level tertinggi tahun ini yang tercipta pada 2 Maret lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
