kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bursa Asia tergelincir akibat lonjakan kasus corona, saham Jepang jatuh hampir 2%


Rabu, 21 April 2021 / 07:47 WIB
Bursa Asia tergelincir akibat lonjakan kasus corona, saham Jepang jatuh hampir 2%
ILUSTRASI. Bursa Asia


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik turun pada perdagangan Rabu (21/4) pagi. Lonjakan kasus virus corona di negara-negara seperti India membebani prospek ekonomi dan sentimen investor.

Di Jepang, Nikkei 225 turun 1,69% pada awal perdagangan dan indeks Topix tergelincir 1,71%. Kospi Korea Selatan merosot 0,7%.

Saham di Australia juga turun karena S & P / ASX 200 turun 0,59%. Data penjualan ritel awal Australia untuk Maret diharapkan pada pukul 9:30 pagi HK / SIN.

Melansir CNBC, Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,33% lebih rendah.

Baca Juga: IHSG hari ini berpeluang menguat terbatas, saham-saham ini bisa dilirik

Saham maskapai penerbangan turun, dengan Qantas Airways di Australia turun 1,8% dan Japan Airlines dan ANA Holdings di Jepang masing-masing turun 0,89% dan 1,08%.

Kerugian terjadi setelah saham penerbangan di Amerika Serikat (AS) jatuh semalam. Saham United Airlines anjlok lebih dari 8% setelah perusahaan melaporkan kerugian kuartalan kelima berturut-turut. CEO Scott Kirby mengatakan masih belum jelas kapan perjalanan internasional dan bisnis akan pulih.

Pasar saham India tutup pada hari Rabu untuk hari libur. Situasi virus corona di negara itu tetap parah, dengan 259.170 infeksi harian baru terdaftar pada hari Selasa.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa tingkat infeksi Covid global mendekati level tertinggi yang pernah ada.

Semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average turun 256,33 poin menjadi 33.821,30 sedangkan S&P 500 turun 0,68% menjadi 4.134,94. Indeks Nasdaq merosot 0,92% menjadi 13.786,27.

Mata uang dan minyak

Baca Juga: Wall Street turun untuk hari kedua berturut-turut, lonjakan Covid-19 menghantam

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap rekan-rekannya, berada di 91,21 menyusul penurunan dari atas 91,6 awal pekan ini.

Yen Jepang diperdagangkan pada 108,08 per dolar, masih lebih kuat dari level di atas 109,2 melawan greenback yang terlihat minggu lalu.

Dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7723, lebih rendah dari level di atas US$ 0,777 yang terlihat kemarin.

Harga minyak tergelincir pada pagi hari jam perdagangan Asia, dengan harga minyak mentah Brent turun 0,44% menjadi US$ 66,28 per barel. Sedangkan harga minyak West Texas Intermediate (WTI) tergelincir 0,49% menjadi $ 62,36 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×