Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik pada perdagangan Rabu (27/1) pagi tampak beragam. Dana Moneter Internasional (IMF) menaikkan perkiraan pertumbuhan ekonomi global tahun ini.
Melansir CNBC, indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,63% pada awal perdagangan dan indeks Topix naik 0,61%. Indeks Kospi Korea Selatan juga naik 0,78%.
Saham di Australia merosot, dengan indeks S & P / ASX 200 turun 0,4%. Indeks harga konsumen kuartal keempat Australia diperkirakan akan keluar sekitar pukul 8:30 pagi HK / SIN pada hari Rabu.
Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik kecuali Jepang diperdagangkan 0,14% lebih tinggi.
Dalam Prospek Ekonomi Dunia terbaru yang diterbitkan Selasa, IMF sekarang mengharapkan ekonomi global tumbuh 5,5% tahun ini. Atau naik 0,3 poin persentase dari perkiraan bulan Oktober.
Baca Juga: 4 Saham masuk, ini daftar lengkap penghuni IDX30 periode Februari-Juli 2021
“Sekarang banyak bergantung pada hasil dari perlombaan antara virus yang bermutasi dan vaksin untuk mengakhiri pandemi dan pada kemampuan kebijakan untuk memberikan dukungan yang efektif,” kata Kepala Ekonom IMF Gita Gopinath dalam sebuah posting blog.
Infeksi virus corona global baru-baru ini melampaui angka 100 juta, menurut penghitungan dari Universitas Johns Hopkins. Itu terjadi ketika mutasi virus baru dan lebih menular beredar dan mengirim tingkat infeksi melonjak.
Sementara itu, Wall Street, indeks S&P 500 merosot 0,2% ditutup pada 3.849,57, Dow Jones Industrial Average turun 22,90 poin untuk menyelesaikan perdagangannya di 30.937,10. Sedangkan, indeks Nasdaq Composite turun 0,1% menjadi ditutup pada 13.626,06.
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 90,17 menyusul penurunan sebelumnya dari level di atas 90,4.
Selanjutnya: Wall Street memerah, S&P, Nasdaq tergelincir dari rekornya di tengah musim pendapatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
