kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Bursa Asia Dibuka Bervariasi di Pagi Ini (25/9), Pasar Menanti Data Inflasi Australia


Rabu, 25 September 2024 / 08:27 WIB
Bursa Asia Dibuka Bervariasi di Pagi Ini (25/9), Pasar Menanti Data Inflasi Australia
ILUSTRASI. Bursa Asia dibuka bervariasi dengan kecenderungan menguat


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia dibuka bervariasi dengan kecenderungan menguat pada awal perdagangan hari ini. Rabu (25/9), pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 bergerak tipis 0,00% ke 37.939,2. Sementara, indeks Hang Seng dibuka menguat 3,12% ke 19.592,43.

Berikutnya, indeks Taiex menguat 1,11% menjadi 22.680,43. Di sisi lain, Kospi naik 0,13% ke 2.635,03 dan indeks S&P/ASX 200 melemah 0,05% ke 8.137,8.

Sedangkan, FTSE Straits Times melemah 0,77% ke 3.594,83 dan FTSE Malay menguat 0,16% menjadi 1.673,01.

Pasar Asia sebagian besar bergerak tipis. Sentimen di kawasan masih berasal dari China, setelah bank sentral mengumumkan serangkaian langkah dukungan ekonomi.

Baca Juga: Cermati Rekomendasi Saham BRPT, BIRD, MEDC & WIKA untuk Perdagangan Hari Ini (25/9)

Selain itu, investor akan mencermati angka inflasi Australia yang dirilis hari ini, dengan indeks harga konsumen diperkirakan akan membukukan kenaikan 2,7% YoY, menurut ekonom yang disurvei oleh Reuters.

Sementara itu, di pasar saham Amerika Serikat (AS), indeks S&P 500 ditutup pada rekor baru setelah naik 0,25% menjadi 5.732,93. Sejalan, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,2%, juga ditutup pada rekor baru 42.208,22.

Sedangkan indeks Nasdaq Composite ditutup menguat 0,56%, didukung oleh saham pembuat chip Nvidia.

Saham perusahaan kecerdasan buatan Nvidia naik hampir 4%, setelah pengajuan peraturan menunjukkan bahwa CEO Jensen Huang menyelesaikan penjualan saham pembuat chip tersebut untuk sementara waktu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×