Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Mayoritas indeks acuan Asia dibuka melaju pada transaksi Senin (11/7).
Pada pukul 08.00 WIB, indeks Nikkei 225 Stock Average reli 2,6%. Sedangkan indeks Topix menorehkan reli 2,4%. Kenaikan juga terjadi pada indeks Kospi Korea Selatan sebesar 0,88%.
Selain itu, indeks ASX 200 Australia melesat 1,39%. Kenaikan terkerek oleh laju sektor finansial sebesar 1,7%. Hal ini tak mengherankan melihat saham-saham perbankan Australia melaju kencang. Salah satunya, saham ANZ yang naik 2,6%.
"Para trader bullish yang menguasai market saat ini, baik itu di pasar saham, emas, maupun surat utang AS. Sepertinya tidak ada yang melakukan aksi jual, atau setidaknya para buyer membeli dalam jumlah besar," papar Chris Weston, chief market strategist IG Ltd.
Kenaikan bursa Asia terjadi pasca dirilisnya data tenaga kerja AS yang cukup kuat pada akhir pekan lalu. Asal tahu saja, data tenaga kerja AS non pertanian menunjukkan bahwa terdapat 287.000 penambahan lapangan kerja pada Juni.
Sebagai perbandingan, sejumlah ekonom yang disurvei Reuters memprediksi penambahan sebanyak 175.000 lapangan kerja. Sedangkan tingkat pengangguran masih berada di level 4,9% versus 4,8% estimasi analis.
Analis menilai, meski data tenaga kerja AS cukup baik, namun hal itu belum menjadi faktor kuat bagi the Federal Reserve untuk mengerek suku bunga acuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News