kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.395.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Bursa Asia Bervariasi, Indeks Nikkei 225 Sempat Cetak Rekor Tertinggi Lagi


Jumat, 05 Juli 2024 / 08:29 WIB
Bursa Asia Bervariasi, Indeks Nikkei 225 Sempat Cetak Rekor Tertinggi Lagi
ILUSTRASI. bursa Asia bergerak bervariasi pada perdagangan pagi ini


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia bergerak bervariasi pada awal perdagangan hari ini. Jumat (5/7), pukul 08.22 WIB, indeks Nikkei 225 turun tipis 0,07% ke 40.886,97. Sedangkan, indeks Hang Seng menguat tipis 0,04% ke 18.035,77.

Sementara itu, indeks Taiex menguat 0,28% menjadi 23.587,73. Sementara itu, Kospi naik 0,89% ke 2.850,06 dan indeks S&P/ASX 200 turun tipis 0,11% ke 7.823,5.

Di sisi lain, FTSE Straits Times melemah 0,11% ke 3.436,18 dan FTSE Malay turun 0,12% menjadi 1.614,75. 

Bursa Asia bervariasi dengan kecenderungan menguat. Di mana, indeks acuan utama Jepang sempat mencapai titik tertinggi baru pada perdagangan hari ini, setelah mencapai rekor tertinggi pada sesi sebelumnya.

Sebelum akhirnya koreksi, indeks Nikkei 225 Jepang melanjutkan rekornya, dengan menguat 0,46% di awal perdagangan. 

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham dari Reliance Sekuritas, IHSG Berpotensi Koreksi

Sentimen datang dari data pengeluaran rumah tangga Jepang bulan Mei yang secara tak terduga turun 1,8% secara riil dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan, kenaikan sebesar 0,1%.

Data pengeluaran rumah tangga adalah metrik utama bagi Bank of Japan untuk menilai tujuannya dalam mewujudkan “siklus baik” kenaikan upah dan harga.

Pengeluaran rata-rata per rumah tangga Jepang pada bulan Mei adalah 290,328 yen (atau setara US$ 1.799,28). Sedangkan, pendapatan bulanan rata-rata mencapai 500,231 yen, naik 6,4% secara nominal dan 3% lebih tinggi secara riil dari tahun sebelumnya.

Investor juga menanti data penjualan ritel di Singapura pada hari ini.

Sementara itu, pasar Amerika Serikat (AS) libur untuk Hari Kemerdekaan, namun kontrak berjangka sedikit berubah menjelang sesi perdagangan hari Jumat.

Selanjutnya: Emiten Mengatur Strategi Saat Rupiah Lemah

Menarik Dibaca: Ada Strava, Ini 4 Aplikasi Lari Terbaik Buat Pantau Status Tubuh Saat Lari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×