Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) terjatuh, pasca penurunan tajam Indeks Nasdaq Composite sejak April ini. Menyusul pelemahan saham produsen chip dan bioteknologi serta memanasnya konflik Timur Tengah atas penyerangan Arab Saudi ke pemberontak syiah di Yaman.
Indeks Standard & Poor 500 turun 0,5% menjadi 2,050.86 pada 09:32 waktu New York. Ini merupakan penurunan di hari ketiga di mana Nasdaq Composite turun tajam dalam 11 bulan terakhir di tengah aksi jual perusahaan bioteknologi dan prpdusen chip.
Tak hanya itu, data pesanan barang tahan lama AS yang dirilis kemarin pun secara mengejutkan tak menggembirakan. Di mana turun pada bulan Februari dan kian melengkapi serentetan data pekan lalu yang menunjukkan data manufaktur atau produksi pabrik jatuh dan industri properti yang mulai melambat.
Jeff Sica, Presiden and CEO of advisory firm Circel Squared Alternative Investmen menuturkan para investor mulai meragukan ketahanan pasar. "Mereka jauh lebih bersedia untuk meningkatkan aksi jual. Saya tidak akan berada dalam saham yang rentan seperti biotechs dan semikonduktor sekarang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
