Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. The Federal Reserves kembali menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 1,25% hingga 1,5%. Analis menduga, keputusan Bank Sentral AS ini dapat menekan nilai tukar rupiah.
"Kenaikan tersebut kemungkinan akan menekan kembali rupiah pada perdagangan hari ini setelah sebelumnya melemah 0,12% pada perdagangan kemarin," kata Ahmad Mikail Ekonom Samuel Sekuritas Indonedia dalam riset hari ini.
Apalagi, kata Ahmad, kemungkinan Bank Indonesia untuk menahan tingkat suku bunganya pada rapat Dewan Gubernur juga dapat menjadi katalis negatif bagi rupiah.
Ahmad memproyeksikan, hari ini, nilai tukar rupiah bergerak di rentang Rp13.590 hingga Rp 13.600 per dollar AS.
Mengutip Bloomberg, Kamis pukul 09.51 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 27 poin atau 0,19% menjadi Rp 13.563 per dollar AS. Rupiah unggul setelah tiga hari beruntun tertekan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News